CLOSE [X]
kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 2.343.000   21.000   0,90%
  • USD/IDR 16.729   0,00   0,00%
  • IDX 8.407   44,65   0,53%
  • KOMPAS100 1.165   5,83   0,50%
  • LQ45 849   5,46   0,65%
  • ISSI 293   1,52   0,52%
  • IDX30 443   2,43   0,55%
  • IDXHIDIV20 514   3,54   0,69%
  • IDX80 131   0,83   0,64%
  • IDXV30 136   0,12   0,09%
  • IDXQ30 142   1,06   0,76%

Begini strategi bank asing tangani kredit macet


Rabu, 02 Agustus 2017 / 18:25 WIB
Begini strategi bank asing tangani kredit macet


Reporter: Galvan Yudistira | Editor: Dessy Rosalina

JAKARTA. Beberapa bank asing sudah mempunyai startegi untuk menangani kredit bermasalah (NPL). Strategi ini salah satunya adalah meningkatkan manajemen risiko penyaluran kredit.

Sumit Dutta, Presiden Direktur PT Bank HSBC Indonesia mengatakan untuk menekan NPL, perseroan betul-betul mencari calon debitur yang mempunyai kualitas bagus.

"Terkait NPL kami mengambil langkah konservatif dan hati-hati," ujar Sumit ketika ditemui, Rabu (2/8).

Saat ini menurut Sumit, HSBC tidak mempunyai sektor yang dihindari. Bank HSBC selalu memilih perusahaan dan debitur yang baik dan mempunyai tata kelola bisnis yang baik.

Terkait dengan risiko kredit di sektor komersial, komoditas dan tambang, menurut Sumit hal terebut sebenarnya tidak menjadi masalah jika bank bisa selektif dalam memilih debitur.

Ka Jit, Head of Individual Customer Solution PT Bank OCBC NISP Tbk mengatakan bank akan selektif dalam menyalurkan kredit ke sektor yang berpotensi risiko seperti tambang dan komoditas.

"Karena beberapa sektor mempunyai siklus siklikal," ujar Ka Jit.
 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU

[X]
×