Reporter: Selvi Mayasari | Editor: Ignatia Maria Sri Sayekti
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Bank Tabungan Negara (BTN) mengaku, dana kelolaan wealth management BTN di atas Rp 5 miliar tumbuh positif, dengan kenaikan jumlah nasabah secara tahunan tumbuh dobel digit hingga kuartal ketiga 2025 yang didominasi segmen korporasi.
Wealth Management Division Head BTN Meru Arumdalu menjelaskan, pemangkasan suku bunga BI dari level tertinggi 6,25% pada Agustus 2024 hingga menjadi 4,75% pada Oktober 2025 menjadi pendorong utama meningkatnya minat nasabah terhadap produk-produk wealth management.
“Penurunan suku bunga ini menjadi momentum yang baik bagi pertumbuhan nasabah, terutama untuk ekspansi bisnis dan penguatan produk-produk wealth BTN yang semakin menarik,” ujar Meru kepada Kontan.co.id, Kamis (23/10/2025).
Baca Juga: Jumlah Nasabah Wealth Management BTN Tumbuh Dobel Digit Didominasi Segmen Korporasi
Seiring dengan tren penurunan suku bunga, nasabah wealth management BTN tercatat lebih banyak mengalihkan dananya ke produk investasi reksadana pendapatan tetap dan obligasi. Kedua instrumen ini dinilai memberikan potensi imbal hasil yang lebih menarik di tengah tren suku bunga rendah.
Meru menyebut, tren ini sejalan dengan strategi diversifikasi portofolio yang dilakukan nasabah, sekaligus menjadi pendorong utama peningkatan asset under management (AUM) perseroan sepanjang tahun ini.
Dengan kinerja positif hingga kuartal III-2025, Bank BTN menyatakan optimistis target pertumbuhan dana kelolaan wealth management dapat mencapai double digit hingga akhir tahun.
Baca Juga: Dana Kelolaan Wealth Management BTN Meningkat Lebih dari 10%
“Kami melihat tren pertumbuhan yang sangat baik, dan yakin target pertumbuhan double digit dapat tercapai di 2025,” ujar Meru.
Dalam mendorong pertumbuhan bisnis wealth management, BTN terus memperkuat strategi dari sisi alokasi aset nasabah serta peningkatan kualitas layanan. Peran tenaga pemasar menjadi krusial dalam hal ini.
“Peran tenaga pemasar BTN yang telah memiliki berbagai sertifikasi menjadi pilar penting dalam pertumbuhan portofolio nasabah,” jelas Meru.
Bank BTN berkomitmen untuk terus meningkatkan kompetensi tenaga pemasar serta memperluas ragam produk investasi yang sesuai dengan profil risiko nasabah. Langkah ini diharapkan dapat memperkuat posisi BTN sebagai salah satu pemain utama dalam bisnis wealth management di tanah air.
Baca Juga: Bisnis Wealth Management BTN Tumbuh Lebih dari 10% Sepanjang 2025
Selanjutnya: Canda Prabowo di Depan Presiden Lula: Beliau Bisa Tiga Periode, di Kita Tidak Boleh
Menarik Dibaca: Apakah Kurma Bagus untuk Diet Tubuh? Cari Tahu Jawabannya di Sini
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News













