Reporter: Nadya Zahira | Editor: Ignatia Maria Sri Sayekti
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT CIMB Niaga Auto Finance (CNAF) menyampaikan bahwa tidak akan melakukan ekspansi kantor cabang pada tahun 2025. Namun sebaliknya, perusahaan akan tetap mengoptimalkan kantor cabang yang sudah ada dan terus memperkuat layanan berbasis digital.
“Kami di tahun ini akan mengoptikan kantor cabang yang sudah ada dan terus mempekuat layanan digitalisasi dalam memberikan pelayanan kepada nasabah, sehingga proses transaksi menjadi lebih cepat, mudah dan sederhana,” kata Presiden Direktur CNAF, Ristiawan Suherman kepada Kontan, Selasa (4/2).
Kendati begitu, Ristiawan mengatakan bahwa kantor cabang tetap memiliki peran penting dalam operasional bisnis perusahaan.
“Saya menilai, memang di tengah gempuran digitalisasi, keberadaan kantor cabang masih menjadi hal vital dalam memberikan layanan kepada nasabah,” imbuhnya.
Baca Juga: CNAF Targetkan Piutang Pembiayaan Tumbuh Single Digit pada 2025
Lebih lanjut, ia menjelaskan, ekspansi yang dilakukan CNAF di tahun ini salah satunya yaitu, dengan melakukan diversifikasi produk. Di mana, CNAF mengoptimalkan penyaluran pembiayaan dana tunai atau refinancing di tahun 2024.
Ristiawan menerangkan, hal tersebut dilakukan sebagai bentuk dari mitigasi risiko piutang menurun di tengah kondisi market yang masih tidak stabil hingga saat ini.
“Karena upaya tersebut berhasil menghantarkan CNAF menutup tahun 2024 dengan pencapaian yang positif,” imbuhnya.
Dia menyebutkan bahwa CNAF menyalurkan total pembiayaan baru sebesar Rp 9,96 triliun sampai dengan bulan Desember 2024. Angka tersebut tumbuh 11,4% jika dibanding dengan tahun 2023 yaitu Rp 8,94 Triliun.
Baca Juga: CNAF Andalkan Pendanaan Lewat Skema Joint Financing dengan Induk Usaha
Ristiawan juga menyebutkan bahwa CNAF akan melakukan sejumlah strategi bisnis agar kinerja perusahaan tetap tumbuh di tahun 2025, salah satunya yaitu melakukan uji coba dan analisa pasar terkait dengan pembiayaan emas dan pembiayaan dana tunai dengan jaminan properti untuk segmen produktif.
Tak hanya itu, Ristiawan bilang, perusahaan juga akan terus adaptif karena hal ini merupakan kunci untuk mampu bertahan di tengah kondisi yang masih menantang, salang satunya dengan melakukan diversifikasi produk.
“Tahun ini, perusahaan juga tengah menjajaki peluang baru dalam pembiayaan emas,” ujar Ristiawan.
Lebih lanjut, Ristiawan mengatakan bahwa CNAF berkomitmen untuk terus menjadi perusahaan yang menawarkan solusi pembiayaan terintegrasi bagi masyarakat. Salah satu strateginya adalah dengan menghadirkan proses yang lebih cepat dan persyaratan dokumen yang lebih sederhana.
Baca Juga: CIMB Niaga Auto Finance (CNAF)Bukukan Laba Rp 583 miliar di 2024
Selanjutnya: El Salvador Serok 12 Bitcoin Lagi saat Harga Anjlok, Cadangan Melejit jadi 6.068 BTC!
Menarik Dibaca: Hujan Turun Seharian di Wilayah Ini, Simak Prakiraan Cuaca Besok (6/2) di Jawa Barat
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News