kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.871.000   -20.000   -1,06%
  • USD/IDR 16.445   -75,00   -0,45%
  • IDX 7.107   66,36   0,94%
  • KOMPAS100 1.034   12,73   1,25%
  • LQ45 806   9,73   1,22%
  • ISSI 223   1,91   0,86%
  • IDX30 421   5,94   1,43%
  • IDXHIDIV20 502   10,81   2,20%
  • IDX80 116   1,41   1,23%
  • IDXV30 120   2,66   2,27%
  • IDXQ30 138   2,04   1,50%

Dirut Bank Mutiara ditetapkan Senin besok


Jumat, 11 Januari 2013 / 10:12 WIB
Dirut Bank Mutiara ditetapkan Senin besok
ILUSTRASI. Kesegaran Ice Lime Mojito yang memadukan perasan jeruk nipis bersama daun mint


Reporter: Annisa Aninditya Wibawa |

JAKARTA. PT Bank Mutiara Tbk (BCIC) akan menunjuk direktur utama yang baru Senin esok (14/1). Hal itu diungkapkan oleh Komisaris Lembaga Penjamin Simpanan (LPS) Heru Budiargo.

Menurutnya, Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB) yang berhak menetapkan secara resmi siapa pengganti Maryono yang saat ini hijrah ke PT Bank Tabungan Negara Tbk (BBTN).

Heru menyebut bahwa ada 4 calon yang saat ini diseleksi LPS untuk menjadi Dirut Bank Mutiara. Namun, ia menolak sebut siapa saja calon-calon tersebut. "Nanti saja, lihat Senin," ucapnya.

LPS menetapkan ada beberapa persyaratan yang dinilai untuk menjadi orang nomor satu di Bank Mutiara, di antaranya memenuhi syarat integritas. "Cakap secara strategis, teknis, dan manajerial," tuturnya.

Nantinya, pejabat baru tersbut diharapkan bisa berkomunikasi dengan pemangku kepentingan. "Juga memiliki pengalaman di SME dan micro banking. Kemudian energik dan stress tolerance dengan baik," sebut Heru.

Kinerja mulai membaik

Bank yang dahulu bernama Bank Century ini, sekarang dimiliki oleh LPS sebagai pemilik saham. Sejak ditopang LPS, bank ini mengalami pertumbuhan pesat. Modal inti perseroan Bank Mutiara tumbuh 170 % dibandingkan Desember 2008 yang minus Rp 1,4 triliun. Hingga akhir 2012, modal inti Bank Mutiara mencapai Rp 1 triliun. Angka ini tumbuh 29,3 % dari Rp 785 miliar pada 2011.

Pertumbuhan total aset Bank Mutiara juga tumbuh sebesar 17,2%, dari Rp 13,1 triliun pada Desember 2011 menjadi Rp 15,3 triliun per 31 Desember 2012 (unaudited).

Maka dari itu, Direktur Utama Bank Mutiara memiliki tugas melanjutkan restrukturisasi Bank Mutiara. "Asset recovery, perbaikan produktivitas cabang-cabang, dan penataan governance. Semuanya ditujukan untuk meningkatkan shareholder value yang sustainable," sebut Heru.

Saat ini, disebut-sebut bahwa Corporate Secretary Bank Mandiri Sukoriyanto Saputro merupakan salah satu kandidat calon Direktur Utama Bank Mutiara yang terkuat.

Kepala Departemen Bank Mandiri Ramon Armando mengatakan bahwa pihaknya masih belum tahu apakah benar nantinya pasti Sukoriyanto yang akan menjadi Direktur Utama Bank Mutiara. "Kita tunggu RUPS saja," katanya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
[Intensive Workshop] AI-Driven Financial Analysis Thrive

[X]
×