kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.933.000   17.000   0,89%
  • USD/IDR 16.378   49,00   0,30%
  • IDX 7.859   -31,86   -0,40%
  • KOMPAS100 1.103   -7,60   -0,68%
  • LQ45 822   -6,76   -0,82%
  • ISSI 265   -0,92   -0,35%
  • IDX30 425   -3,33   -0,78%
  • IDXHIDIV20 494   -1,99   -0,40%
  • IDX80 124   -0,75   -0,60%
  • IDXV30 131   0,35   0,27%
  • IDXQ30 138   -0,83   -0,60%

Dua bank milik BRI hanya mampu sumbang 5,07% dari total aset induk


Jumat, 29 Mei 2020 / 15:42 WIB
Dua bank milik BRI hanya mampu sumbang 5,07% dari total aset induk
ILUSTRASI. Nasabah melakukan transaksi keuangan di Bank BRI Agro Jakarta, Selasa (7/4). Dua bank milik BRI hanya mampu sumbang 5,07% dari total aset induk./pho KONTAN/Carolus Agus Waluyo/07/40/2020.


Reporter: Laurensius Marshall Sautlan Sitanggang | Editor: Tendi Mahadi

Jauh berbeda, BRI syariah pada kuartal I 2020 justru mencetak laba bersih tumbuh 150% secara year on year (yoy). Mengutip laporan keuangan BRIS yang diterbitkan pada Senin (4/5), perseroan tercatat mengantongi laba bersih senilai Rp 75,15 miliar pada kuartal I 2020.  Sedangkan di periode yang sama tahun sebelumnya hanya berhasil membungkus keuntungan senilai Rp 30,05 miliar.

Pertumbuhan tersebut sejalan dengan peningkatan pendapatan setelah distribusi bagi hasil 43,19% menjadi Rp 690,04 miliar dari Rp 481,9 miliar pada triwulan pertama tahun 2019. 

Baca Juga: Debitur Bersyukur Ada Relaksasi KUR

Pembiayaan BRI Syariah mencapai Rp 28,52 triliun atau tumbuh 26,1 % dari periode yang sama tahun lalu sebesar Rp 22,6 triliun. 

Rasio pembiayaan bermasalah atau non performing financing (NPF) bank syariah ini menurun. Secara gross turun jadi 5% dari 5,68% pada kuartal I 2019, dan secara net turun dari 4,35% jadi 2,95%.

Sementara itu, bila ditotal dari segi aset. BRI Agro dan BRI Syariah per kuartal I 2020 sudah memiliki aset sebanyak Rp 68,97 triliun. Jumlah tersebut setidaknya telah berhasil berkontribusi sekitar 5,07% dari total aset konsolidasi BRI yang mencapai Rp 1.358,97 triliun per akhir Maret 2020.

Baca Juga: BI optimistis cadangan devisa bulan Mei 2020 akan kembali membesar

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU

[X]
×