Reporter: Inggit Yulis Tarigan | Editor: Tri Sulistiowati
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Gadai ValueMax Indonesia (ValueMax) menargetkan nilai pembiayaan sekitar Rp 500 miliar hingga akhir 2025. Target tersebut diharapkan tercapai melalui strategi ekspansi dan inovasi produk.
Direktur Utama Gadai ValueMax, Brian Wiraatmadja mengatakan strategi utama untuk mencapai target ini adalah pembukaan cabang baru di lokasi-lokasi strategis, khususnya di wilayah Jakarta dan sekitarnya.
“Selain itu, perusahaan juga mendorong kegiatan canvassing untuk produk gadai serta memperkenalkan produk baru seperti gadai BPKB mobil dengan skema fidusia,” ujarnya kepada Kontan, (12/8).
Baca Juga: Budi Gadai Bidik Pertumbuhan Pembiayaan 20% di Sisa Tahun 2025
Namun sepanjang semester I-2025 perusahaan menghadapi tantangan besar karena usianya masih relatif muda dibanding pelaku usaha pergadaian lain. Hal ini mengingat kegiatan operasional dan izin OJK baru didapatkan pada Juli 2021.
“Meski demikian, potensi pasar masih sangat besar dan dapat terus digarap,” tambahnya.
Ia berkeyakinan dengan pelayanan prima, produk inovatif, serta skema sewa modal dan taksiran yang kompetitif, Gadai ValueMax bisa mencapai pertumbuhan sesuai target yang telah ditetapkan.
Sebelumnya, Gadai ValueMax mencatat kinerja positif pada semester I-2025. Perusahaan menyalurkan pinjaman senilai Rp 150 miliar, meningkat dibandingkan periode yang sama tahun lalu.
Baca Juga: PPGI Optimistis Industri Gadai Tumbuh 20% pada Sisa Tahun 2025
Selanjutnya: Saham BBRI Menguat 6,30% pada 12 Agustus 2025, Ditutup di Level Rp 4.050
Menarik Dibaca: 7 Daftar Sayuran yang Tidak Boleh Dimakan Berlebihan oleh Penderita Asam Lambung
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News