kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45898,78   -24,72   -2.68%
  • EMAS1.326.000 0,53%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Gandeng Parkee, DANA bidik transaksi pembayaran parkir secara digital


Rabu, 21 Oktober 2020 / 12:50 WIB
Gandeng Parkee, DANA bidik transaksi pembayaran parkir secara digital
Transaksi pembayaran parkir secara digital menggunakan aplikasi DANA.


Reporter: Maizal Walfajri | Editor: Herlina Kartika Dewi

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Ceruk transaksi pembayaran parkir secara digital masih terbuka besar. Tak heran, para pelaku industri pembayaran ikut menggarap sektor ini.

PT Espay Debit Indonesia Koe sebagai operator DANA menjalin kerjasama dengan Parkee untuk memberikan layanan membayar parkir secara digital. Parkee mampu penghubung DANA dengan pihak pengelola, pengguna dan pemilik lahan parkir.

Salah satu pengelola parkir PT Centrepark Citra Corpora mengakui potensi parkir di Indonesia sangat besar.  CEO & Founder Centre Park Charles Oentomo mengatakan, total omzet parkir mencapai US$ 80 miliar secara global.

“Pada 2019, omzet parkir Indonesia sebelum pandemi untuk off street (pinggir jalan) Rp 25 triliun per tahun, on street (lahan parkir khusus) bisa lebih besar 1,5 kali lipat dari off street. Ceruk marketnya sangat besar,” ujar Charles dalam diskusi virtual pada Rabu (21/10).

Baca Juga: Perkuat keamanan pengguna, DANA perluas fitur face login

CentrePark kini mengelola 400 situs parkir yang ada di 42 kota. Charles mengaku saat ini baru melayani transaksi pembayaran non tunai dengan uang elektronik berbasis kartu. Namun perpindahan transaksi tunai ke non tunai masih 40%. 

Seluruh lahan parkir yang dikelola oleh CentrePark telah didigitalisasi oleh Parkee sehingga lewat kerjasama ini, pengguna DANA dapat membayar parkir secara digital. Namun untuk saat ini, pengguna DANA baru bisa menggunakan fitur pembayaran parkir ini di 200 lokasi yang tersebar di Indonesia.

CEO dan Co-Founder DANA Vince Iswara menyatakan tujuan dari kerjasama ini membantu perubahan masyarakat dari transaksi tunai ke non-tunai. Seiring dengan itu Ia yakin volume dan nilai transaksi pembayaran parkir akan semakin bertumbuh.

“Saat ada pembatasan sosial, sebagian masyarakat tetap harus ke kantor untuk bekerja. Masyarakat juga tetap pergi ke mal atau supermarket untuk berbelanja kebutuhan hidup.  Adanya fitur pembayaran parkir di aplikasi DANA yang terwujud berkat sinergi dengan Parkee akan memudahkan masyarakat dalam melakukan pembayaran parkir di gedung-gedung perkantoran, rumah sakit, mal maupun hotel,”
 jelas Vince Iswara.

CEO & Founder Parkee Wilson Sumanang mengatakan kerjasama ini dapat mengajak masyarakat untuk menyukseskan Indonesia Cashless Society. Terlebih lagi di masa pandemi di mana kontak fisik makin diminimalisir sehingga mengurangi penyebaran Covid-19.

“Semua kemudahan dan kenyamanan terkait transaksi pada area parkir akan terus Parkee dan DANA kembangkan bersama dengan berbagai pengelola parkir untuk meningkatkan transformasi digital. Targetnya terdapat pertumbuhan 1 juta transaksi dalam satu tahun,” tambah Wilson.  

Baca Juga: Perluas penggunaan, DANA luncurkan fitur pengiriman logistik untuk UMKM

Untuk memanfaatkan fitur pembayaraan parkir ini caranya cukup mudah. Pengguna DANA tinggal memindai tiket parkir menggunakan aplikasi DANA.  Selanjutnya lakukan konfirmasi dan bayar.

Begitu transaksi berhasil, pengguna akan mendapat notifikasi yang akan mengingatkan mereka untuk meninggalkan gedung atau area parkir sesuai dengan waktu yang telah ditentukan.

Pengguna juga akan menerima informasi serupa 15 menit sebelum berakhirnya waktu parkir. Adapun detail transaksi akan diinformasikan ketika pengguna sudah meninggalkan gedung atau area parkir.

Selanjutnya: Dompet Digital Membidik Turis China

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU

[X]
×