Reporter: Tendi Mahadi | Editor: Yudho Winarto
KONTAN.CO.ID - Perusahaan penjaminan kredit pelat merah Perum Jamkrindo menggandeng lembaga pendidikan di Malaysia, Asian Institute of Chartered Bankers (AICB). Kedua pihak menjalin kesepakatan untuk mencetak tenaga-tenaga ahli di industri penjaminan.
Direktur Utama Jamkrindo Diding bilang dengan kerja sama ini diharapkan nantinya akan memberikan keuntungan untuk perkembangan kedua belah pihak.
Selain itu, Diding juga menekankan bahwa kerja sama ini bukan hanya untuk peningkatan sumber daya manusia di Perum Jamkrindo atau anak usahanya saja.
"Harus lebih luas dari itu, yaitu peningkatan kualitas SDM bagi seluruh perusahaan penjaminan di Indonesia yang tergabung dalam Asosiasi Perusahaan Penjaminan Indonesia (Asippindo). Indonesia sudah memiliki 34 Jamkrida di 34 provinsi", papar Diding dalam keterangan tertulis, Jakarta, Jumat (11/8).
Langkah MoU, ini lanjutnya guna menjawab tantangan Jamkrindo ke depan dalam era disruption fintech. Selain fokus pada digitalisasi, Jamkrindo juga disebutnya berkomitmen dalam meningkatkan kapabilitas dan kapasitas SDM yang sudah ada dan yang akan datang dengan melakukan kerja sama dan sharing session tingkat international dengan AICB.
Untuk implementasi MoU tersebut akan dilakukan melakukan pendidikan dan pengembangan dengan program sharing session. Antara lain, pendidikan keuangan profesional, professional training praktik penjaminan, dan profesional capacity building.
Sementara Anggota Dewan AICB Datuk Muhammad Azmi mengungkapkan bahwa pembicaraan tentang kolaborasi dengan Jamkrindo sudah sejak April tahun ini.
"Dan saya senang ini berujung menjadi penandatanganan MoU penting ini. Kami juga merasa terhormat dapat melakukan kerjasama dengan Perum Jamkrindo, dimana sebagai perusahaan penjaminan kredit pertama dan terbesar di Indonesia yang fokus pada aktivitas bisnis penjaminan kredit, baik konvensional maupun syariah", kata Datuk Muhammad.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News