Reporter: Shifa Nur Fadila | Editor: Tendi Mahadi
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Permodalan Nasional Madani (PNM) telah berhasil mencapai 15 juta nasabah Produk Membina Ekonomi Keluarga Sejahtera (Mekaar).
Direktur Utama PNM Arief Mulyadi menyampaikan Mekaar menjadi realisasi PNM dalam usaha ultra mikro. Hingga saat ini ia mencatat Mekaar telah mencapai 15 juta nasabah yang tersebar di seluruh Indonesia.
“15 juta ini bagian dari 37 juta nasabah Holding Ultramikro bersama BRI dan Pegadaian,” jelas Arief dalam Perayaan 15 Juta Nasabah Ultra Mikro, di Jakarta International Velodrome, Senin (12/2).
Arief juga mencatat sejak 2016 PNM telah mendanai 19 juta nasabah. Dari jumlah nasabah tersebut 1,2 juta dalam dua setengah tahun bergabung dalam Holding Ultramikro telah naik kelas ke BRI maupun Pegadaian.
Baca Juga: PNM ULaMM Bantu Bisnis UMKM Agar Tidak Padam
“Kami juga mencatat 13,7 juta nasabah Mekaar memiliki tabungan Simpedes UMi dengan rata-rata saldo Rp 100.000 hingga Rp 200.000, dan ini merupakan awal untuk memberi stimulus pergerakan ekonomi,” ujarnya.
Sepanjang tahun 2023 Arief mengatakan bersama BRI dan Pegadaian telah melakukan 4,7 juta kali pelatihan untuk edukasi dan literasi keuangan.
“Ini menjadi kontribusi kami bertiga untuk perekonomian Indonesia,” ungkap Arief.
Arief juga mengatakan dari total 700 ribu agen BRILink, 153 ribu merupakan agen BRILink Mekaar. Menurutnya ini juga menjadi suatu pencapaian dari nasabah Mekaar. Ke depan Arief juga menargetkan akan terus berinovasi guna memperluas usaha ultra mikro.
“Ke depan kami tidak akan hanya fokus pada ekosistem nasabah Mekaar tapi juga akan mendorong terbentuknya ekonomi sirkuler, yang kecil dari Mekaar kemudian meningkat nasabah Pegadaian lalu meningkat lagi menjadi nasabah BRI,” jelasnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News