kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.533.000   0   0,00%
  • USD/IDR 16.180   20,00   0,12%
  • IDX 7.096   112,58   1,61%
  • KOMPAS100 1.062   21,87   2,10%
  • LQ45 836   18,74   2,29%
  • ISSI 214   2,12   1,00%
  • IDX30 427   10,60   2,55%
  • IDXHIDIV20 514   11,54   2,30%
  • IDX80 121   2,56   2,16%
  • IDXV30 125   1,25   1,01%
  • IDXQ30 142   3,33   2,39%

Ketua LPS: Likuiditas perbankan mencukupi tapi masih diperlukan pertumbuhan kredit


Rabu, 17 Maret 2021 / 16:03 WIB
Ketua LPS: Likuiditas perbankan mencukupi tapi masih diperlukan pertumbuhan kredit
ILUSTRASI. Nasabah melakukan transaksi?melalui mesin ATM sebuah bank di Jakarta, Kamis (18/2/2021). (KONTAN/Fransiskus Simbolon)


Reporter: Laurensius Marshall Sautlan Sitanggang | Editor: Tendi Mahadi

Indikator tersebut menurut data dari BI, Bloomberg dan juga CEIC mencatat antara lain Purchasing Managers' Index (PMI) manufaktur yang sebelumnya menunjukkan grafik penurunan, terutama di bulan April 2020, dimana hanya tumbuh sekitar 30%, sekarang grafiknya terus mengalami peningkatan, dan pada bulan Februari tahun ini angka pertumbuhannya sebesar 50,9%. 

Sedangkan penjualan kendaraan bermotor, setelah mengalami penurunan signifikan di pertengahan tahun 2020 atau pada bulan Juni 2020, angka penjualan mobil merosot hingga -80% atau hanya terjual sekitar 200.000 unit, namun hingga awal tahun ini atau pada bulan Januari 2021 grafiknya meningkat dan naik hingga -34,22% atau terjual sebanyak 394.733 unit. 

Baca Juga: Gandeng Sentosa Park, BRI tawarkan bunga KPR sebesar 6,7%

Kemudian, pihaknya juga menjelaskan mengenai outlook pertumbuhan ekonomi global, dimana menurutnya perekonomian global akan sangat bergantung terhadap keberhasilan negara dalam mengatasi pandemi, termasuk di dalamnya ialah penyaluran vaksin kepada masyarakat. 

“Data pertumbuhan ekonomi Indonesia berdasarkan perhitungan World Bank pada bulan Januari 2021 tumbuh sebesar 4,4% dan IMF mencatat pertumbuhan ekonomi sebesar 4,8%, namun hingga bulan Maret 2021, pertumbuhan ekonomi Indonesia menurut OECD naik sebesar 4,9%,” katanya.

Selanjutnya: Bakal masuk holding ultra mikro, BRI akan ikuti prosesnya

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
HOW TO CHOOSE THE RIGHT INVESTMENT BANKER : A Sell-Side Perspective Bedah Tuntas SP2DK dan Pemeriksaan Pajak (Bedah Kasus, Solusi dan Diskusi)

[X]
×