kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.508.000   0   0,00%
  • USD/IDR 15.855   10,00   0,06%
  • IDX 7.383   69,47   0,95%
  • KOMPAS100 1.121   5,46   0,49%
  • LQ45 876   1,40   0,16%
  • ISSI 225   0,73   0,33%
  • IDX30 448   1,01   0,23%
  • IDXHIDIV20 536   0,07   0,01%
  • IDX80 127   0,45   0,36%
  • IDXV30 130   -0,11   -0,09%
  • IDXQ30 148   0,02   0,01%

Klaim Kesehatan Naik, MSIG Life Akui Keuangan Perusahaan Tetap Sehat


Senin, 20 November 2023 / 20:15 WIB
Klaim Kesehatan Naik, MSIG Life Akui Keuangan Perusahaan Tetap Sehat
ILUSTRASI. MSIG Life telah membayarkan Rp2 Triliun total klaim dan mandaat dalam sembilan bulan pertama 2023


Reporter: Francisca Bertha Vistika | Editor: Francisca bertha

KONTAN.CO.ID - Klaim asuransi MSIG Life naik 49% hingga kuartal III-2023. Meski begitu, MSIG memastikan bahwa kondisi finansial perusahaanya tetap sehat. 

Wianto Chen, CEO dan Presiden Direktur MSIG Life mengatakan melalui pembayaran total klaim dan manfaat asuransi sebesar Rp2 triliun sepanjang 2023 hingga akhir kuartal ketiga, MISG Life ingin senantiasa mewujudkan perlindungan serta dukungan, untuk menjaga ketahanan finansial nasabah dan keluarga mereka tetap kokoh di tengah terjadinya risiko

"Kondisi finansial Perusahaan juga sehat dan kuat untuk terus mewujudkan komitmen perlindungan finansial jangka panjang bagi nasabah, tercermin dari tingkat RBC yang mencapai hingga 2.204%, atau melampaui persyaratan minimal dari regulator," ujar Wianto dalam keterangan resmi yang diterima KONTAN, Senin (30/11). 

Sebagai catatan, jika dibandingkan dengan tahun lalu di periode yang sama, klaim kesehatan di peerusahaan meningkat hingga+49%. Di sisi lain, klaim dari maturity, surrender dan withdrawal mengalami penurunan sebesar 13,6%. 

Baca Juga: Kinerja PAYDI Tak Pengaruhi Pendapatan MSIG Life

Wianto menambahkan bahwa kondisi ini menunjukkan bahwa tingkat literasi asuransi masyarakat Indonesia termasuk nasabah MSIG Life terus meningkat. 

"Tidak hanya memahami pentingnya manfaat asuransi kesehatan sebagai perlindungan dasar, namun juga memahami asuransi jiwa sebagai instrumen penting dalam menjaga stabilitas finansial jangka panjang," ucapnya. 

Adapun pembayaran terbesar diberikan atas beberapa penyakit seperti  injury, penyakit jantung, penyakit tulang dan sendi, penyakit pencernaan, diare, kanker, katarak, infeksi saluran pernapasan akut (ISPA) hingga demam typhoid.

Sementara itu pada nasabah kumpulan, pembayaran manfaat terbesar diberikan atas penyakit diare, infeksi saluran pernapasan akut (ISPA), demam typhoid, bronchopneumonia hingga faringitis akut

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU

[X]
×