kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.476.000   8.000   0,54%
  • USD/IDR 15.882   61,00   0,38%
  • IDX 7.138   -23,74   -0,33%
  • KOMPAS100 1.094   -0,50   -0,05%
  • LQ45 869   -3,02   -0,35%
  • ISSI 217   0,32   0,15%
  • IDX30 444   -2,34   -0,52%
  • IDXHIDIV20 536   -3,71   -0,69%
  • IDX80 125   -0,07   -0,05%
  • IDXV30 134   -1,96   -1,45%
  • IDXQ30 148   -1,09   -0,73%

Layani Nasabah, EDC dan QRIS BRI Beredar di Mall dan UMKM


Rabu, 20 Maret 2024 / 19:30 WIB
Layani Nasabah, EDC dan QRIS BRI Beredar di Mall dan UMKM
ILUSTRASI. Konsumen melakukan transaksi menggunakan kartu kredit BRI di kasir gerai ritel modern, Tangerang Selatan, Minggu (20/6/2021). (KONTAN/Carolus Agus Waluyo)


Reporter: Nina Dwiantika | Editor: Nina Dwiantika

KONTAN.CO.ID – JAKARTA. Sebagai nasabah PT Bank Rakyat Indonesia Tb (BRI), Eka (43 tahun) sangat senang mesin EDC dan aplikasi QRIS milik BRI mulai banyak hadir di setiap merchant. Mulai dari merchant ritel besar hingga merchant-merchant usaha mikro, kecil dan menengah (UMKM).

Sejak 10 tahun lalu, Eka telah menjadi nasabah setia BRI. Dalam bertransaksi, Eka sering memanfaatkan kartu debit hingga aplikasi QRIS untuk memproses pembayaran barang yang ia beli, mulai dari sekedar jajan makanan di kali lima hingga membeli barang elektronik.

Menurutnya, saat ini mesin EDC BRI lebih mudah ditemukan di merchant-merchant dekat rumah rumah atau di mall. Memang, di tahun 2024 ini BRI tengah fokus menjadi bank retail and transaction banking, tak heran bank berplat merah ini kian gencar menerbitkan mesin EDC dan QRIS.

Baca Juga: BRImo, Pilihan Nasabah Untuk Transaksi Hingga Investasi

Pimpinan Cabang BRI Artha Gading, Gunariyadi mengatakan, kantor cabang BRI di Artha Gading turut mendukung perluasan mesin EDC dan QRIS di wilayah Artha Gading. Khususnya, wilayah pusat perbelanjaan, ruko yang banyak UMKM dan perumahan menjadi target penempatan mesin-mesin EDC dan QRIS BRI yang baru.

“Kami punya area hot spot di sekitar Mall Artha Gading, di perumahan Gading Kirana dan Gading Batavia banyak ruko dan pedagang baik restoran maupun UMKM yang dapat menjadi area penempatan mesin EDC dan QRIS,” terang Guna, kepada KONTAN.

Menurutnya, mesih EDC dan QRIS milik BRI punya keunggulan. Salah satunya, BRI punya EDC+QRIS Dimanis, yakni mesin EDC yang dapat digunakan untuk menerima transaksi pembayaran dengan menggunakan kartu debit, kartu kredit, kartu prepaid, serta QRIS yang tentunya memudahkan nasabah untuk bertransaksi, lebih cepat dan aman.

Baca Juga: Ajak Masyarakat Melek Investasi, Nasabah Bisa Beli Sukuk dan Emas di Aplikasi BRImo

Selain itu, EDC+QRIS Dimanis milik BRI ini dapat digunakan untuk semua jenis kartu. Baik itu jenis kartu Mastercard dan Visa, kartu debit private label BRI yakni GPN dan kartu BRIZZI. Untuk itu, seluruh nasabah BRI dan nasabah lain di luar BRI bisa memanfaatkan mesin EDC+QRIS Dimanis dalam setiap transaksinya.

Guna menambahkan, di tahun 2023 lalu, BRI Artha Gading telah menerbitkan 1.084 mesin EDC di Kawasan Artha Gading, dan ditargetkan penerbitan jumlah mesin EDC akan naik 100% di tahun ini. “Kami akan mencari wilayah baru yang potensial atau menggeser area dari sebelumnya ke tempat baru,” ucap Guna.

Di erah serba digital ini, mesin EDC dan QRIS menjadi alat pendukung bagi merchant dalam memenuhi kebutuhan transaksi nasabah, karena sebagian orang memiliki pembayaran secara non tunai dibandingkan tunai. Direktur Jaringan dan Layanan BRI, Andrijanto mengatakan pihaknya akan terus mendukung kebutuhan transaksi nasabah, salah satunya lewat transaksi di mesin EDC dan QRIS.

Sebagai informasi, sepanjang tahun 2023 lalu jumlah mesin EDC di BRI tumbuh 166.825 unit atau mencapai 664.801 unit di akhir Desember 2023 diabndingkan posisi 497.976 unit di akhir tahun sebelumnya. Sedangkan jumlah QRIS BRI telah mencapai 3,7 juta atau tumbuh 30% seiring dengan akuisisi merchant QRIS BRI yang dilakukan secara massif.

Baca Juga: Dukung Pengembangan Pasar Modal, Sucor Sekuritas Luncurkan Fitur Baru

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
HOW TO CHOOSE THE RIGHT INVESTMENT BANKER : A Sell-Side Perspective Advokasi Kebijakan Publik di Era Digital (Teori dan Praktek)

[X]
×