Reporter: Ferry Saputra | Editor: Wahyu T.Rahmawati
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Otoritas Jasa Keuangan (OJK) menyatakan akan membatasi lender individu non-profesional di industri fintech peer to peer (P2P) lending. PT Indonesia Fintopia Technology (Easycash) mengaku telah mengetahui mengenai salah satu upaya OJK untuk membahas kebijakan pembatasan lender tersebut.
Direktur Utama Easycash Nucky Djatmiko mengatakan bahwa kebijakan tersebut bertujuan untuk melindungi lender individu non-profesional di platform fintech lending Indonesia.
"Sebagai platform yang berizin dan diawasi OJK, kami akan terus mengikuti perkembangan pembahasan kebijakan tersebut dan menyampaikan aspirasi kami sebagai bagian dari industri, sehingga kami dapat bersama-sama membangun industri pinjaman daring yang kuat dan inklusif," ujar dia kepada Kontan.co.id, Selasa (24/12).
Baca Juga: Bunga Pinjol Di P2P Berizin Akan Turun Mulai 2025, Berlaku Di Perusahaan Legal
Nucky mengatakan bahwa saat ini masih terlalu dini untuk membahas mengenai dampak kebijakan tersebut. Karena pembahasan kebijakan masih pada tahap awal.
"Easycash saat ini masih memantau perkembangan rencana kebijakan tersebut dan akan mengkaji dampaknya lebih lanjut jika kebijakan tersebut resmi dijalankan," tutur dia.
Sementara itu, Nucky menerangkan lender individu, baik profesional maupun non-profesional, memiliki kontribusi penting dalam mendukung proses bisnis fintech lending dari sisi penyedia sumber dana yang akan disalurkan kepada penerima dana.
Baca Juga: Layanan Buy Now Paylater Terus Diminati, Begini Prospeknya pada 2025
Dari sisi platform, dia bilang keberadaan lender individu dapat membantu mendiversifikasi sumber pendanaan, selain dari sumber lender institusi keuangan maupun perbankan. Dengan demikian, Easycash bisa menjaga aspek risiko likuiditas dengan lebih baik.
"Kami percaya keberagaman lender, termasuk lender non-profesional, menjadi salah satu faktor penting yang mendukung inklusi keuangan dan memperluas akses pendanaan di Indonesia," kata Nucky.
Berdasarkan situs resmi, Easycash membukukan total outstanding penyaluran sebesar Rp 5,58 triliun per 24 Desember 2024. Adapun TKB90 Easycash tercatat sebesar 100%.
Selanjutnya: Segera Upgrade! WhatsApp Tak Lagi Berfungsi di HP Model Ini Mulai 1 Januari 2025
Menarik Dibaca: Kumpulan Gift Code Ojol The Game 26 Desember 2024 Terbaru di Bulan Ini
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News