Reporter: Aulia Ivanka Rahmana | Editor: Ignatia Maria Sri Sayekti
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Mandala Multifinance Tbk (Mandala Finance) menilai penggabungan usaha dengan PT Adira Dinamika Multi Finance Tbk (Adira Finance) menjadi langkah strategis untuk memperluas pangsa pasar.
Direktur Mandala Finance Danny Hendarko menyampaikan bahwa penggabungan ini bukan hanya aksi peleburan saja, melainkan sinergi dua entitas yang saling melengkapi.
“Kami yakin dengan adanya kesepakatan bersama, kami ingin tumbuh dengan adanya penggabungan ini bisa menjadi lebih besar,” ujarnya saat ditemui usai paparan publik Adira Finance dan Mandala Finance, Senin (30/6).
Baca Juga: ROA Industri Pembiayaan Turun, Mandala Finance Tetap Cetak Kinerja Positif
Ia menambahkan, nasabah Mandala akan memperoleh manfaat langsung dari integrasi ini. Sebelumnya, konsumen perusahaan hanya melayani pembiayaan sepeda motor dan dana tunai, kini mereka akan memiliki akses ke produk-produk Adira Finance seperti pembiayaan mobil dan multiguna.
Mandala Finance sendiri memiliki basis kuat di Indonesia Timur, serta fokus pada pembiayaan mikro di bawah Rp 20 juta. Sementara Adira Finance portofolionya lebih dominan di Jawa Tengah dan melayani pembiayaan hingga Rp 500 juta.
Baca Juga: Rencana Merger Adira Finance & Mandala Finance Kantongi Restu OJK
“Tidak banyak multifinance yang main ke plosok-plosok, Mandala Finance punya satu kelebihan di situ. Kami harapkan bisa berkontribusi," tuturnya.
Lebih lanjut, Danny juga menyebut bahwa dari sisi organisasi, karyawan Mandala Finance akan diberikan kesempatan atau penawaran untuk bergabung ke Adira Finance.
Baca Juga: Merger Adira Finance dan Mandala Finance Dinilai Perkuat Penetrasi Pasar Mikro
Selanjutnya: Investasi dan Pabrik Baru Mendongkrak Industri Manufaktur Panel Surya Dalam Negeri
Menarik Dibaca: 5 Cara Memperbaiki Tekstur Kulit agar Kembali Mulus
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News