Reporter: Lydia Tesaloni | Editor: Avanty Nurdiana
KONTAN.CO.ID – JAKARTA. PT Bank Maybank Indonesia Tbk mencuil tren transaksi digital perbankan dengan modernisasi teknologi dan pengembangan M2U ID App.
Bank Indonesia (BI) mencatat transaksi pembayaran digital (digital payment) pada Oktober 2025 mencapai 4,45 miliar transaksi atau tumbuh 31,2% secara tahunan. BI memprediksi, hingga akhir tahun pertumbuhannya bisa mencapai 34,1% secara tahunan menjadi 49,2 miliar transaksi.
Tren positif tersebut turut dirasakan Maybank Indonesia. Head Digital Banking Maybank Indonesia Charles Budiman membeberkan, saat ini pertumbuhan transaksi digital di Maybank Indonesia mencapai dua digit. “Pertumbuhan transaksinya antara 20% – 30% dibanding tahun lalu,” ungkap Charles, Kamis (4/12/2025).
Lebih lanjut, Charles bilang tren peralihan ke transaksi non tunai mulai terjadi sejak pandemi Covid-19 dan terus meningkat. Hingga kini, ia bilang kisaran 80% transaksi di Maybank Indonesia telah dilakukan secara digital.
Baca Juga: Jelang Akhir Tahun, BSI Tebar Promo Pesan Tiket Pesawat dan Kereta Lewat BYOND
“Kami lihat ini cukup menggembirakan. Bukan hanya dari sisi jumlahnya bertambah, tapi proporsinya makin banyak di area ini. Sesuai dengan apa yang kita harapkan,” lanjut Charles.
Direktur Teknologi Informasi dan Digital Maybank Indonesia Bambang Irawan menambahkan, selama tiga tahun terakhir Maybank Indonesia pun terus meningkatkan kapabilitas infrastruktur teknologinya untuk menunjang tren ini.
Itu termasuk peremajaan core banking system, penguatan ketahanan siber berstandar internasional, optimalisasi performa backend untuk mendukung pertumbuhan transaksi digital yang terus meningkat, hingga peningkatan kualitas sumber daya manusia dalam bidang teknologi informasi.
Bambang menyebut, modernisasi teknologi secara berkelanjutan ini tentang pengalaman perbankan yang benar-benar relevan dan berdampak bagi kehidupan nasabah melalui penggunaan teknologi baru. “Hal ini kami lakukan terhadap M2U ID App untuk menjadi platform digital yang lebih personal dan memudahkan nasabah kami,” katanya dalam kesempatan yang sama.
Bambang bilang M2U ID App terus dikembangkan dengan fitur yang mendukung pengelolaan keuangan harian secara lebih terstruktur, dan layanan wealth dan financing management yang lebih menyeluruh.
Selanjutnya: Jelang Akhir Tahun, BSI Tebar Promo Pesan Tiket Pesawat dan Kereta Lewat BYOND
Menarik Dibaca: Peringatan Dini BMKG Cuaca Besok (5/12), Hujan Sangat Lebat Turun di Provinsi Ini
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News












