kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.908.000   1.000   0,05%
  • USD/IDR 16.212   -17,00   -0,10%
  • IDX 6.865   -12,86   -0,19%
  • KOMPAS100 999   -3,55   -0,35%
  • LQ45 764   -2,07   -0,27%
  • ISSI 226   -1,00   -0,44%
  • IDX30 393   -1,12   -0,29%
  • IDXHIDIV20 455   -0,68   -0,15%
  • IDX80 112   -0,32   -0,28%
  • IDXV30 114   0,03   0,02%
  • IDXQ30 127   -0,74   -0,58%

NPL kredit konsumer punya risiko kredit paling rendah menurut bankir


Rabu, 13 Mei 2020 / 21:27 WIB
NPL kredit konsumer punya risiko kredit paling rendah menurut bankir
ILUSTRASI. Nasabah menggunakan fasilitas drive thru ATM drive thru Bank CIMB Niaga di Bintaro, Tangerang Selatan, Kamis (7/5). Di tengah pandemi Covid-19, dana pihak ketiga (DPK) perbankan ditopang simpanan bernilai jumbo. Lembaga Penjamin Simpanan (LPS) mencatat re


Reporter: Laurensius Marshall Sautlan Sitanggang | Editor: Tendi Mahadi

Selain CIMB Niaga, PT BPD Jawa Timur Tbk (Bank Jatim) juga menyebut kalau NPL konsumer masih terbilang rendah. Direktur Keuangan Bank Jatim Ferdian Timur Satyagraha menyebut per April 2020 NPL konsumer masih terjaga rendah di level 0,34%.

Kalaupun ada kenaikan, menurutnya tidak akan sebanyak segmen lain. "Restrukturisasi lebih banyak ke kredit produktif, konsumer lebih KPR jika sumber pembayarannya terkait Covid-19. Tetapi tidak banyak jumlahnya" katanya.

Baca Juga: Bisa naik dua kali lipat, ini hasil stress test NPL Bank Mandiri di masa pandemi

Menurut analisanya, pada akhir tahun 2020 NPL kredit konsumer Bank Jatim masih akan berada pada level di bawah 1%.

Sementara itu, PT Bank Mandiri Tbk melalui Direktur Manajemen Risiko Ahmad Siddik Badruddin menjelaskan ada potensi kenaikan NPL bila pembatasan sosial berskala besar (PSBB) memakan waktu lama. Dalam stress test atau analisa skenario terburuk yang dilakukan perseroan kredit konsumer akan mengalami peningkatan.

Per Maret 2020 posisi NPL Bank Mandiri ada di level 2,5%. Namun, jika PSBB berlangsung selama tiga bulan maka akan ada peningkatan risiko dan NPL bisa saja bergerak ke level 6% dalam kondisi terburuk.

Baca Juga: Begini upaya bank menangkis upaya pembobolan rekening nasabah lewat kode OTP

Tetapi, pihaknya mengaku tengah menyusun strategi untuk mengantisipasi lonjakan risiko kredit. Salah satunya dengan melakukan analisa dan monitoring kepada debitur. "Jadi kemungkinan kami harus mulai sisihkan provisi dari sekarang untuk jaga NPL ke depan," ungkapnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
Owe-some! Mitigasi Risiko SP2DK dan Pemeriksaan Pajak

[X]
×