Reporter: Arif Ferdianto | Editor: Tendi Mahadi
KONTAN.CO.ID – JAKARTA. PT Mandala Multifinance Tbk (MFIN) mencatat berhasil menyalurkan pembiayaan sebesar Rp 5,56 triliun sepanjang tahun 2023. Di tahun 2024 perusahaan optimis pembiayaan bisa tumbuh double digit.
Managing Director Mandala Finance menjelaskan, terdapat beberapa faktor yang mempengaruhi penyaluran pembiayaan perusahaan. Menurutnya, faktor utama ialah dari segi perekonomian Indonesia yang membuat pihaknya harus menyesuaikan target di 2024.
“Namun kami berhasil menyalurkan pembiayaan senilai kurang lebih Rp 5,56 triliun ke konsumen kami sepanjang tahun 2023,” ujarnya kepada Kontan.co.id, Sabtu (6/1).
Christel menyebut, sepanjang 2023 MFIN fokus pada pembiayaan konsumen terutama pembiayaan kendaraan roda dua dan pembiayaan multiguna.
Baca Juga: APPI: Kehadiran Investor Asing Tingkatkan Pertumbuhan Industri Multifinance
Menurutnya, segmen ini yang menopang besaran pembiayaan perusahaan, sayangnya dia tak menyebutkan berapa nilai yang berhasil tersalurkan dari kedua segmen tersebut.
Lebih lanjut, Cristel menambahkan bahwa di tahun 2024 industri pembiayaan diproyeksikan tumbuh 11% hingga 13% pada tahun 2024, maka dari itu pihaknya optimis bisa mencapai target penyaluran yang diproyeksikan tersebut.
“Untuk tahun 2024 dan beberapa tahun ke depan, fokus Mandala adalah meningkatkan kinerja bisnis melalui penyaluran pembiayaan dengan prinsip kehati-hatian yang tepat sasaran untuk menjaga portofolio bisnis yang sehat,” terangnya.
Selain itu, kata dia, pihaknya tengah menentukan berbagai langkah strategis dengan rencana bergabungnya Mandala Finance menjadi bagian dari MUFG Group pada tahun ini.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News