Reporter: Aulia Ivanka Rahmana | Editor: Handoyo
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Pegadaian (Persero) Tbk (PPGD) bersiap menerbitkan tiga instrumen surat utang yakni obligasi, sukuk, dan obligasi sosial berkelanjutan pada tahun 2025.
Berdasarkan keterbukaan informasi Bursa Efek Indonesia (BEI), Jumat (9/5) Pegadaian menjelaskan akan menerbitkan Obligasi Berkelanjutan VI Pegadaian Tahap II Tahun 2025 dengan total dana sebesar Rp 4,45 triliun.
Obligasi ini diterbitkan dalam dua seri. Seri A memiliki jumlah pokok yang ditawarkan sebesar Rp 2,14 triliun dengan tingkat bunga tetap sebesar 6,65% per tahun, berjangka waktu 370 hari kalender sejak tanggal emisi.
Baca Juga: Pegadaian Ungkap Kinerja 4 Layanan Bisnis Bullion Hingga April 2025
Seri B dengan jumlah pokok yang ditawarkan sebesar Rp 2,30 triliun dengan tingkat bunga tetap sebesar 6,80% per tahun, berjangka waktu tiga tahun sejak tanggal emisi.
Kemudian, Pegadaian juga akan menerbitkan Sukuk Mudharabah Berkelanjutan III Pegadaian Tahap IV Tahun 2025 dengan total dana sukuk mudharabah sebesar Rp 1,75 triliun.
Sukuk Mudharabah tersebut juga terdiri dari dua seri. Seri A ditawarkan senilai Rp 1,51 triliun dengan indikasi imbal hasil ekuivalen 6,65% per tahun dan tenor 370 hari kalender. Imbal hasil dihitung berdasarkan nisbah 13,30% dari pendapatan yang dibagihasilkan.
Kemudian Seri B ditawarkan sebesar Rp 234,72 miliar dengan indikasi imbal hasil ekuivalen 6,80% per tahun dan tenor tiga tahun. Imbal hasil dihitung berdasarkan nisbah 13,60% dari pendapatan yang dibagihasilkan.
Terakhir, Pegadaian akan menerbitkan Obligasi Berwawasan Sosial Berkelanjutan I Pegadaian Tahap II Tahun 2025 dengan total dana sebesar Rp 1,93 triliun.
Obligasi Berwawasan Sosial ini juga ditawarkan dengan dua seri. Seri A ditawarkan sebesar Rp 954,24 miliar dengan tingkat bunga tetap sebesar 6,65% per tahun, berjangka waktu 370 hari kalender sejak tanggal emisi.
Baca Juga: Layanan Bullion Pegadaian Telah Kelola 5,32 Ton Emas
Selanjutnya yaitu Seri B ditawarkan sebesar Rp 985,58 miliar dengan tingkat bunga tetap sebesar 6,80% per tahun, berjangka waktu tiga tahun sejak tanggal emisi.
Berikut jadwal penawarannya:
- Masa penawaran umum: 22-23 Mei 2025
- Tanggal penjatahan: 26 Mei 2025
- Tanggal pengembalian uang pemesanan: 28 Mei 2025
- Tanggal distribusi obligasi secara elektronik: 28 Mei 2025
- Tanggal pencatatan pada Bursa Efek Indonesia: 2 Juni 2025
Selanjutnya: Zurich Syariah dan Muhammadiyah Berkolaborasi Bangun Ekosistem Wirausaha
Menarik Dibaca: Zurich Syariah dan Muhammadiyah Berkolaborasi Bangun Ekosistem Wirausaha
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News