Reporter: Aulia Ivanka Rahmana | Editor: Handoyo
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Asuransi Tugu Pratama Indonesia Tbk atau Tugu Insurance (TUGU) menyampaikan adanya pertumbuhan pendapatan premi pada lini asuransi properti.
Hingga Maret 2025, pendapatan premi dari lini tersebut meningkat 55% secara year on year (YoY). Namun, perusahaan tidak menjelaskan secara rinci besaran nilainya.
Direktur Pemasaran Asuransi TUGU, Ery Widiatmoko mengungkapkan bahwa asuransi properti masih menjadi salah satu kontributor utama terhadap perolehan premi perusahaan pada kuartal I-2025.
“Pertumbuhan tersebut diperoleh dari pengoptimalan kerja sama dengan para business partner di beberapa sektor,” ujarnya kepada Kontan belum lama ini.
Baca Juga: Pendapatan Premi Asuransi Perjalanan Tugu Insurance Tumbuh 117% Per April 2025
Berdasarkan laporan keuangan TUGU, jumlah pendapatan premi mencapai Rp 1,37 triliun per Maret 2025, tumbuh sebesar 50,53% secara YoY.
Tak hanya mengandalkan kemitraan, TUGU juga memperkuat penetrasi pasar melalui ekspansi di berbagai kanal distribusi baru. Langkah ini diharapkan dapat memperluas jangkauan pasar sekaligus meningkatkan kinerja bisnis ke depan.
Sebagai informasi, Otoritas Jasa Keuangan (OJK) memproyeksikan lini asuransi properti akan tumbuh dan masih mendominasi industri asuransi pada tahun ini.
Baca Juga: Tugu Insurance Masih Wait and See Masuk Lini Asuransi Parametrik
Adapun sentimen pendorongnya yakni adanya proyek strategis nasional yang berupa pembangunan sarana prasarana, serta infrastruktur, seperti pembangunan 3 juta rumah, food estate, dan lainnya.
OJK menyebut lini asuransi properti masih mendominasi pendapatan premi asuransi umum dan reasuransi dengan porsi 26,76% terhadap total nilai pendapatan premi asuransi umum dan reasuransi yang mencapai senilai Rp 27,91 triliun.
Selanjutnya: Gara-Gara Kebijakan Trump, Toyota Berpotensi Rugi Lebih dari Rp 21 Triliun!
Menarik Dibaca: Astra Land Indonesia Gelar Event Lari dengan Nuansa Nostalgia Era 80-an
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News