kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.533.000   0   0,00%
  • USD/IDR 16.180   20,00   0,12%
  • IDX 7.096   112,58   1,61%
  • KOMPAS100 1.062   21,87   2,10%
  • LQ45 836   18,74   2,29%
  • ISSI 214   2,12   1,00%
  • IDX30 427   10,60   2,55%
  • IDXHIDIV20 514   11,54   2,30%
  • IDX80 121   2,56   2,16%
  • IDXV30 125   1,25   1,01%
  • IDXQ30 142   3,33   2,39%

Penjualan jalur bancassurance salip keagenan


Selasa, 22 Oktober 2013 / 16:28 WIB
Penjualan jalur bancassurance salip keagenan
ILUSTRASI. Buah rambutan


Reporter: Dyah Megasari |

JAKARTA. Kontribusi jalur bancassurance di Indonesia dari tahun ke tahun meningkat, bahkan dapat menyaingi keagenan.

"Berdasarkan data yang kami himpun dari AAJI, pada tahun 2012, kontribusi bancassurance adalah lebih dari 40%, sedangkan kontribusi keagenan adalah sekitar 38%. Selebihnya merupakan kontribusi dari jalur alternatif seperti direct marketing dan telemarketing yaitu sekitar 22%," kata Head of Alternative Distribution Channel PT Sun Life Financial Indonesia Evelyn Simanjuntak di Jakarta, Selasa (22/10/2013).

Evelyn mengatakan, pencapaian tersebut merupakan bukti bancassurance semakin diterima sebagai salah satu model jalur distribusi asuransi di tengah masyarakat Indonesia. Meskipun demikian, komposisi kontribusi ini belum melibatkan seluruh perusahaan asuransi jiwa sebagai pemain dalam bancassurance. "Berdasarkan identifikasi data, baru sekitar setengah dari jumlah perusahaan asuransi jiwa yang memiliki jalur ini," lanjutnya.

Terkait dengan respons masyarakat Indonesia terhadap jalur distribusi bancassurance, Evelyn mengaku ada reaksi yang positif. Animo positif ini awalnya terlihat di kota-kota besar Indonesia dan sekarang sudah merambah di kota-kota menengah bahkan kota kecil.

"Prinsip one-stop-shopping yang dikonsepkan sejak awal di mana sebagai nasabah bank mereka dapat menikmati produk bank dan juga menemui produk asuransi di bank yang sama terlihat sukses diterapkan di Indonesia. Hal ini juga didukung karena adanya rasa percaya masyarakat terhadap konsep kerja sama ini sehingga dapat diterima dengan baik," ujarnya.

Sebagai informasi, bancassurance adalah jalur distribusi kerja sama pihak asuransi dengan bank dalam memasarkan produk asuransi kepada para nasabah bank. Di Indonesia pengertian jalur distribusi bancassurance hanya mencakup penjualan langsung melalui cabang bank, padahal dalam praktiknya ada turunan jalur distribusi yang bersifat alternatif yaitu Direct Marketing dan Telemarketing. (Sakina Rakhma Diah Setiawan/Kompas.com)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
HOW TO CHOOSE THE RIGHT INVESTMENT BANKER : A Sell-Side Perspective Bedah Tuntas SP2DK dan Pemeriksaan Pajak (Bedah Kasus, Solusi dan Diskusi)

[X]
×