kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.444.000   1.000   0,07%
  • USD/IDR 15.340   65,00   0,42%
  • IDX 7.832   19,65   0,25%
  • KOMPAS100 1.193   8,54   0,72%
  • LQ45 967   7,57   0,79%
  • ISSI 228   1,17   0,52%
  • IDX30 493   4,42   0,90%
  • IDXHIDIV20 594   3,60   0,61%
  • IDX80 136   1,13   0,84%
  • IDXV30 139   0,76   0,55%
  • IDXQ30 165   1,38   0,84%

Preminya Tumbuh 12%, Begini Cara Great Eastern Dorong Bisnis Asuransi Perjalanan


Jumat, 09 Agustus 2024 / 18:57 WIB
Preminya Tumbuh 12%, Begini Cara Great Eastern Dorong Bisnis Asuransi Perjalanan
ILUSTRASI. Marketing Director Great Eastern General Insurance Indonesia, Linggawati Tok.


Reporter: Ferry Saputra | Editor: Putri Werdiningsih

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Great Eastern General Insurance Indonesia (GEGI) mengungkapkan asuransi perjalanan saat ini masih dalam tren yang positif. Hal ini ditopang dari peningkatan jumlah wisatawan baik domestik dan internasional.

Marketing Director Great Eastern General Insurance Indonesia Linggawati Tok bilang, jika mengacu data Badan Pusat Statistik (BPS), jumlah wisawatan domestik pada Januari-Mei 2024 meningkat sebesar 17% dari periode yang sama tahun lalu. Ini menandakan bahwa daya beli masyarakat yang rendah tidak terlalu berdampak terhadap sektor wisata.

"Sebab, wisata juga sudah menjadi lifestyle serta kebutuhan beberapa segmen masyarakat yang ada saat ini," ungkapnya kepada Kontan, Jumat (9/8).

Linggawati menyampaikan peningkatan wisatawan tentu akan berdampak pada pembelian asuransi perjalanan. Ditambah adanya kewajiban dari beberapa negara untuk mewajibkan asuransi perjalanan untuk setiap perjalanan.

Hingga akhir Juni, pendapatan premi asuransi perjalanan Great Eastern General Insurance Indonesia meningkat 12% Year on Year (YoY) menjadi Rp 3,6 miliar. 

Baca Juga: Kinerja Asuransi Kendaraan Great Eastern Tumbuh Tipis di Semester I-2024

Linggawati optimistis bahwa asuransi perjalanan masih sangat menjanjikan ke depannya. Hal itu seiring dengan peningkatan jumlah perjalanan wisata baik domestik maupun internasional, serta perubahan perilaku konsumen, terutama Gen Z dan Milenial yang makin hobi travelling.

Untuk memaksimalkan potensi yang ada, dia bilang perusahaan menjalin kerja sama dengan beberapa travel agent guna menggenjot pendapatan premi asuransi perjalanan (travel insurance). Linggawati menyebut saat ini perusahaan sudah bekerja sama dengan 50 biro perjalanan wisata.

"Diharapkan dapat terus meningkatkan pertumbuhan premi di masa yang akan datang," ujarnya.

Baca Juga: Great Eastern Targetkan Pendapatan Premi Asuransi Rekayasa Rp 46 Miliar pada 2024

Linggawati menjelaskan sejauh ini perolehan premi dari segmen travel agent menyumbang 50% dari total perolehan premi asuransi perjalanan pada semester I-2024. Selain bekerja sama dengan travel agent, dia menyampaikan Great Eastern juga menggandeng komunitas-komunitas travel atau komunitas hobi lainnya dengan memberikan benefit atau fitur-fitur jaminan tambahan sesuai dengan preferensi komunitas.

"Kami juga bekerja sama dengan insurtech partner untuk meningkatkan penjualan secara digital," katanya.

Linggawati menambahkan Great Eastern juga menggandeng kedutaan-kedutaan dalam pengiriman pelajar dan mahasiswa ke negara-negara tertentu baik untuk keperluan melanjutkan studi maupun pertukaran kebudayaan. Dengan demikian, upaya itu diharapkan dapat lebih meningkatkan perolehan premi asuransi perjalanan perusahaan.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
Supply Chain Management Principles (SCMP) Mastering Management and Strategic Leadership (MiniMBA 2024)

[X]
×