kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45919,51   10,20   1.12%
  • EMAS1.350.000 0,00%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Pru Indonesia sumbang 10% pendapatan ke induk


Jumat, 05 November 2010 / 09:46 WIB
Pru Indonesia sumbang 10% pendapatan ke induk
ILUSTRASI. Papan Elektronik Perdagangan Saham di Gedung BEI


Reporter: Roy Franedya, Umar Idris | Editor: Uji Agung Santosa

JAKARTA. Prudential Indonesia memberikan kontribusi penting bagi pendapatan Prudential di Asia Pasifik dan Prudential Plc. di tingkat global. Sepanjang semester
I-2010, kontribusi Prudential Indonesia ke Prudential Asia Pasifik sebesar 18% dan sebanyak 10% ke Prudential Plc.

Pada enam bulan pertama 2010, Prundential Indonesia mencatatkan pertumbuhan premi sebesar 36% dibandingkan periode yang sama tahun lalu menjadi Rp 4,5 triliun. Dari jumlah tersebut, kenaikan bisnis baru Prudential mencapai 43%, menjadi Rp 2,2 triliun. Hingga saat ini, Prudential mengklaim telah melayani satu juta nasabah. Penyumbang premi terbesar datang dari produk unitlink yang mencapai 90%. Sisanya, dari produk konvensional.

Dengan kontribusi sebesar itu, pasar asuransi di Indonesia tergolong sangat potensial di dunia. Ditambah lagi, penetrasi pasar asuransi jiwa di Indonesia masih kecil, yakni masih 1%. "Penetrasi ini lebih kecil ketimbang di negara-negara Asia Pasifik lain yang rata-rata 13%-14%," kata Group Chief Executive Prudential Plc Tidjane Thiam, dalam pertemuan dengan beberapa media, kemarin (4/11).

Chief Executive Prudential Corporation Asia Barry Stowe menambahkan, pasar Indonesia merupakan tiga terbaik di Asia, selain Hong Kong, Malaysia dan Singapura. "Ketiga pasar ini selain Indonesia, merupakan kontributor laba terbesar untuk Prudential Asia Pasifik," ujar Stowe.

Pencapaian Prudential Indonesia karena bisa menyesuaikan dengan kebutuhan nasabah akan proteksi sekaligus juga tabungan. "Dari tahun 1995 hingga 2010 kami telah melakukan investasi di pasar keuangan Indonesia sebesar US$ 2 miliar. Dana ini berasal dari dana dalam negeri yang bersifat jangka panjang," kata Tidjane.

Untuk mengembangkan bisnisnya ke depan, Prudential Indonesia mengandalkan tiga strategi. Yakni, membangun brand yang kuat, membangun jaringan distribusi dan inovasi produk. "Tahun 2011 kami akan sangat fokus menggarap asuransi syariah," tambah William Kuan, Senior Vice President Director Prudential Life Assurance. Saat ini Prudential Indonesia memiliki agen berlisensi sebanyak 60.000 orang.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU

[X]
×