Reporter: Asep Munazat Zatnika | Editor: Hendra Gunawan
JAKARTA. Otoritas jasa Keuangan (OJK) telah menjalin kerjasama dengan otoritas asal Korea Selatan (Korsel), terkait perjanjian resiprokal. Dengan kerjasama ini, salah satu Bank plat merah, PT Bank Nasional Indonesia (BNI) bisa membuka kantor di Korsel.
Nah, kerjasama semacam ini akan di duplikasi dengan negara lain. Salah satu negara yang tengah dijajaki dengan serius adalah Saudi Arabia. Ketua Komisioner OJK Muliaman D. Hadad mengatakan, sudah ada dua bank nasional yang berniat terlibat dalam kerjasama tersebut.
Meski tidak menyebut bank yang dimaksud, Muliaman bilang sudah ada perkembangan yang signifikan terkait rencana kerjasama ini. "Kerjasama ini memiliki prospek yang baik, untuk mendukung aktivitas transaksi warga negara Indonesia (WNI) di Saudi," ujar Muliaman, Kamis (16/4) di Kantor Wakil Presiden, Jakarta.
Selain mengawal transaksi para Tenaga Kerja Indonesia (TKI), kerjasama resiprokal ini juga bisa mendukung transaksi bisnis. Sebab, tidak sedikit kerjasama bisnis antara perusahaan Indonesia dan Saudi.
Sementara itu terkait dengan dibukanya akses bank nasional di Korsel. hal itu bisa membuka keran investasi dari negeri ginseng tersebut ke Indonesia.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News