Reporter: Dina Mirayanti Hutauruk | Editor: Tendi Mahadi
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Bank Amar Indonesia berhasil mencatatkan pertumbuhan aset dengan signifikan pada tahun 2018 lalu. Total aset yang dibukukan mencapai Rp 1,8 triliun. Capaian itu melompat 125% dari aset pada akhir tahun sebelumnya yang tercatat senilai Rp 800 miliar.
Dengan pencapaian tersebut, Bank Amar akan lebih optimis dalam melangkah di 2019 ini. Presiden Direktur Amar Bank Tuk Yulianto mengatakan, pertumbuhan tersebut tidak lepas dari peran serta pemerintah dan para nasabah yang percaya kepada Bank Amar.
"Pencapaian kami sampai tahun 2018 menjadi bukti kepercayaan nasabah pada setiap produk perbankan yang kami miliki. Melangkah di tahun 2019, kami akan terus menyajikan layanan dan inovasi produk-produk yang lebih baik lagi untuk mendukung perekonomian yang inklusif dan memenuhi kebutuhan masyarakat Indonesia.” katanya dalam keterangan resmi yang dikutip, Selasa (22/1).
Produk digital Bank Amar, Tunaiku, juga berhasil mencatat pertumbuhan lima kali lebih besar tahun 2018 dibandingkan tahun sebelumnya. Total nasabah Tunaiku telah mencapai lebih dari 170.000 orang.
Perkembangan Tunaiku yang cukup signifikan ini menjadi cara bagi Amar Bank untuk dapat memperluas layanan produk perbankannya ke 16 kota besar di Indonesia tanpa perlu membuka cabang (branchless). Prestasi ini yang menjadikan Tunaiku sebagai market leader untuk kategori produk digital perbankan di Indonesia.
"Bank Amar sebagai bank modern yang berada pada era digital, menghadirkan teknologi untuk mengakomodasi kebutuhan nasabah akan pelayanan kredit yang cepat dan masif melalui produk unggulannya, Tunaiku,” jelas Vishal Tulsian, Managing Director Amar Bank.
Dengan adanya pencapaian ini, Vishal mengaku optimis melihat geliat pertumbuhan perekonomian di Indonesia tahun 2019. Bank Amar akan terus mendukung pertumbuhan perekonomian inklusif di Indonesia melalui inovasi produk dan kegiatan kerjasama dengan beberapa partner perbankan lainnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News