kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.504.000   5.000   0,33%
  • USD/IDR 15.932   28,00   0,18%
  • IDX 7.246   -68,22   -0,93%
  • KOMPAS100 1.110   -11,46   -1,02%
  • LQ45 880   -11,76   -1,32%
  • ISSI 222   -0,92   -0,41%
  • IDX30 452   -6,77   -1,48%
  • IDXHIDIV20 545   -7,80   -1,41%
  • IDX80 127   -1,32   -1,03%
  • IDXV30 136   -1,06   -0,77%
  • IDXQ30 150   -2,29   -1,50%

Bank kecil gencar menyasar segmen konsumsi


Minggu, 15 September 2019 / 18:24 WIB
Bank kecil gencar menyasar segmen konsumsi
ILUSTRASI. Bank Dinar


Reporter: Anggar Septiadi | Editor: Tendi Mahadi

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Sejumlah bank kecil di kelas Bank Umum Kegiatan Usaha (BUKU) 1, dan BUKU 2 mulai berekspansi ke segmen konsumer.

Di kelas BUKU 2 ada PT Bank Oke Indonesia Tbk (DNAR) misalnya baru saja direstui Otoritas Jasa Keuangan (OJK) untuk menawarkan produk payroll loan dan merchant loan.

Baca Juga: Transaksi business matching di FESyar KTI 2019 menembus Rp 2,6 triliun

“Iya benar kami sudah mendapatkan izin untuk kedua produk tersebut. Meski baru, untuk kedua produk tersebut kami menargetkan hingga akhir 2019 bisa menyalurkan hingga Rp 100 miliar,” kata Direktur Bank Oke Efdinal Alamsyah kepada Kontan.co.id.

Di segmen payroll loan, perseroan akan segera melakukan kerja sama dengan institusi. Sedangkan untuk merchant loan, Efdinal bilang sasarannya adalah pelaku UMKM daring. Untuk itu, Efdinal bilang Bank Oke juga telah menandatangani kerja sama dengan beberapa platform belanja daring.

“Ke depan kami juga akan bekerjasama dengan perusahaan e-commerce seperti Bukalapak, Tokopedia, dan lainnya,” lanjutnya.

Baca Juga: Meski kue uang elektronik dikerubuti, perbankan tetap bisa unjuk gigi

Hingga Juli sendiri, bank hasil merger dengan PT Bank Dinar Indonesia ini telah menyalurkan kredit senilai Rp 3,32 triliun dan berhasil mengumpulkan dana pihak ketiga (DPK) senilai Rp 2,05 triliun.

Sedangkan hingga akhir tahun perseroan menargetkan untuk dapat menyalurkan kredit mencapai Rp 4,07 triliun, dan menghimpun DPK hingga Rp 2,50 triliun.



TERBARU
Kontan Academy
Kiat Cepat Baca Laporan Keuangan Untuk Penentuan Strategi dan Penetapan Target KPI Banking and Credit Analysis

[X]
×