kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.705.000   1.000   0,06%
  • USD/IDR 16.290   30,00   0,18%
  • IDX 6.750   -53,40   -0,78%
  • KOMPAS100 997   -8,64   -0,86%
  • LQ45 770   -6,78   -0,87%
  • ISSI 211   -0,72   -0,34%
  • IDX30 399   -2,48   -0,62%
  • IDXHIDIV20 482   -1,69   -0,35%
  • IDX80 113   -1,02   -0,90%
  • IDXV30 119   -0,06   -0,05%
  • IDXQ30 131   -0,75   -0,57%

BI: Penerapan SBDK masih menghadapi banyak kendala


Jumat, 01 April 2011 / 18:40 WIB
BI: Penerapan SBDK masih menghadapi banyak kendala
ILUSTRASI. Zulkifli Zaini Dirut PLN


Reporter: Nina Dwiantika |

JAKARTA. Bank Indonesia (BI) mengungkapkan, penerapan transparansi suku bunga kredit (prime lending rate) yang terjadi kemarin (31/3) masih menemui banyak kendala. Karena itu, dampaknya pada peningkatan kredit belum akan terlihat dalam waktu dekat.

Muliaman Darmasyah Hadad, Deputi Gubernur BI, membeberkan beberapa rintangan yang ditemui bank dalam penerapan transparansi Suku Bunga Dasar kredit (SBDK) adalah edukasi nasabah yang belum menyeluruh. “Masih banyak debitur yang tidak memiliki agunan. Ditambah lagi banyak debitur yang tinggal di tempat terpencil dan belum terjangkau oleh bank,” keluhnya.

Tapi, secara umum, BI berharap, transparansi ini bisa memacu pemberian kredit, khususnya Usaha mikro Kecil Menengah (UMKM). Sebagai regulator, BI juga berharap, perbankan bisa memangkas perolehan margin bunga bersih atau net interest margin (NIM).

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
Mastering Finance for Non Finance Entering the Realm of Private Equity

[X]
×