Reporter: Dina Mirayanti Hutauruk | Editor: Anna Suci Perwitasari
Kepala Divisi Regional Jasamarga Metropolitan Tollroad Reza Febriano berharap implementasi pembayaran Jakcard tersebut akan menambah kemudahan pengguna jalan dalam mengakses tol.
“Dengan masuknya JakCard untuk pembayaran tol, terutama di Jalan tol Dalam Kota (Cawang-Tomang-Pluit) dan Jagorawi saat ini, tentu saja memberikan tambahan alternatif uang elektronik yang bisa digunakan pengguna jalan sehingga transaksi semakin mudah," kata Reza.
Seperti diketahui, JakCard selama ini sudah dipergunakan secara luas sebagai e-ticketing berbagai moda transportasi layanan publik seperti TransJakarta, Mikro Trans, Angkot Jak Lingko, MRT Jakarta, LRT, hingga kereta bandara/Railink.
Baca Juga: Dapat dana PEN Rp 2 triliun, Bank DKI akan salurkan ke sektor produktif
JakCard juga menjadi alat pembayaran utama di berbagai Kawasan Wisata yang dimiliki Pemprov DKI Jakarta seperti Ancol, Taman Margasatwa Ragunan, Monas, GOR, Planetarium dan sejumlah museum.
Bank DKI juga mengimbau nasabah yang masih harus bepergian menggunakan transportasi publik untuk menghindari kontak fisik selama berada di area transportasi publik dan mengurangi transaksi tunai. Top Up JakCard atau Jak Lingko yang biasanya dilakukan dengan menukar uang tunai, sekarang dapat menggunakan aplikasi JakOne Mobile untuk Smartphone Android yang dilengkapi dengan NFC.
“Nasabah cukup login pada aplikasi JakOne Mobile di ponsel pintarnya lalu pilih opsi isi ulang JakCard, tempel JakCard di belakang ponsel dan tap pilihan tempel kartu, pilih nominal pengisian kemudian pilih sumber dana dari uang elektronik JakOne Pay atau rekening tabungan," pungkas Herry.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News