kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 2.462.000   9.000   0,37%
  • USD/IDR 16.663   -15,00   -0,09%
  • IDX 8.660   40,02   0,46%
  • KOMPAS100 1.192   10,20   0,86%
  • LQ45 848   1,27   0,15%
  • ISSI 313   2,80   0,90%
  • IDX30 434   0,50   0,12%
  • IDXHIDIV20 501   -0,35   -0,07%
  • IDX80 134   1,11   0,84%
  • IDXV30 138   1,59   1,16%
  • IDXQ30 138   -0,09   -0,07%

Implementasi kartu debit berchip di BTN sudah mencapai 48,25%


Senin, 24 Juni 2019 / 16:38 WIB
Implementasi kartu debit berchip di BTN sudah mencapai 48,25%


Reporter: Dina Mirayanti Hutauruk | Editor: Herlina Kartika Dewi

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Bank Tabungan Negara Tbk (BBTN) terus berupaya mengimplentasikan kartu kartu debit berchip. Hingga Juni, total kartu bank pelat merah ini yang menggunakan teknologi chip telah mencapai 48,25%.

Kepala Digital Channeling Division BTN Budi Santoso mengatakan, total kartu berchip yang sudah didistribusikan saat ini mencapai 2,9 juta atau 48,25% dari total kartu beredar.

Sampai akhir tahun, BTN optimistis bisa mencapai target implementasi kartu berchip yang ditetapkan Bank Indonesia (BI) yakni 50%. "Target kami sampai akhir tahun adalah mengimplementasi 3 juta kartu berchip," kata Budi kepada Kontan.co.id, Senin (24/6).

Dari total kartu berchip itu, sebanyak 650.000 kartu debit juga sudah menggunakan logo Gerbang Pembayaran Nasional (GPN).

Untuk mendorong implementasi kartu chip, Budi bilang, pihaknya akan terus menggenjot peningkatan jumlah realisasi kredit. Sebelum mengajukan kredit maka nasabah tentu harus terlebih dahulu memiliki rekening dan kartu.

Lalu, setiap nasabah nasabah yang melakukan pembukaan tabungan baru sudah otomatis diberikan kartu chip serta berlogo GPN. 

"Sedangkan bagi nasabah eksisting yang masih menggunakan kartu magnetic stripe, kami diminta untuk mengganti ke chip baik lewat himbauan, sms blast, maupun dihubungi via telepon," kata Budi.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU

[X]
×