Reporter: Adrianus Octaviano | Editor: Tendi Mahadi
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Bank Negara Indonesia Tbk (BBNI) membenarkan bahwa ada peluang Sea Group mengambil beberapa porsi saham milik PT Bank Hibank Indonesia. Di mana, grup asal Singapura tersebut sudah memiliki bank digital yang beroperasi di Indonesia, PT Bank Seabank Indonesia.
Dikabarkan sebelumnya, Sea Limited sedang bernegosiasi untuk melakukan pembelian saham minoritas Hibank di kisaran 10% hingga 15%. Saat ini, BNI sendiri memegang saham Hibank sebanyak 63,92% sejak mengakuisisinya pada 2022.
Presiden Direktur Royke Tumilaar pun membenarkan ada opsi pembelian saham tersebut. Namun, ia menegaskan bahwa BNI bakal tetap menjadi pemegang saham mayoritas bank yang dulu bernama Bank Mayora itu.
”Tapi tak ada rencana merger dengan Seabank ya,” ujar Royke, Senin (4/3).
Baca Juga: Tok! BNI (BBNI) Bakal Bagikan Dividen Rp 10,45 Triliun
Di kesempatan yang berbeda, Direktur Manajemen Risiko BNI David Pirzada mengungkapkan bahwa selama ini Sea Grup memang telah menjadi penyedia teknologi untuk Hibank. Di mana, ada juga opsi di mana, Sea Grup bisa masuk menjadi pemegang saham.
Hanya saja, David mengungkapkan bahwa itu nantinya tergantung kondisi yang terjadi. Dalam hal ini, bagaimana Sea Grup melihat prospek dari Hibank itu sendiri.
”Kita ini kan bisa dua opsi ya (termasuk jadi pemegang saham), dan itu tetap terbuka,” ujar David.
Sebelumnya, Direktur Keuangan BNI Novita Widya mengungkapkan bahwa Hibank telah turut memberi kontribusi perusahaan anak sepanjang 2023. Menurutnya, itu sering penguatan kinerja yang sustain berkat transformasi yang dilakukan Hibank.
Ia melihat anak usahanya ini telah menunjukkan kinerja yang baik dengan fokus kredit ke UMKM. Hibank membukukan pertumbuhan kredit UMKM mencapai 94% YoY.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News