kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.476.000   8.000   0,54%
  • USD/IDR 15.855   57,00   0,36%
  • IDX 7.134   -26,98   -0,38%
  • KOMPAS100 1.094   -0,62   -0,06%
  • LQ45 868   -3,96   -0,45%
  • ISSI 217   0,66   0,31%
  • IDX30 444   -2,90   -0,65%
  • IDXHIDIV20 536   -4,36   -0,81%
  • IDX80 126   -0,06   -0,05%
  • IDXV30 134   -2,14   -1,58%
  • IDXQ30 148   -1,23   -0,83%

Laba Bank Syariah Indonesia (BRIS) Melesat 33,8% Jadi Rp 5,7 Triliun pada 2023


Rabu, 31 Januari 2024 / 17:30 WIB
Laba Bank Syariah Indonesia (BRIS) Melesat 33,8% Jadi Rp 5,7 Triliun pada 2023
ILUSTRASI. Laba Bank Syariah Indonesia (BRIS) Melesat 33,8% Jadi Rp 5,7 Triliun pada 2023


Reporter: Adrianus Octaviano | Editor: Noverius Laoli

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Bank Syariah Indonesia Tbk (BRIS) kembali mencatatkan kinerja positif sepanjang tahun 2023. Di mana, bank syariah paling besar di Indonesia ini tumbuh hingga 33,8% secara tahunan (YoY).

Berdasarkan materi presentasi Bank Mandiri (31/1), BSI mencatat laba bersih sebesar Rp 5,7 triliun. Pada periode tahun sebelumnya, BSI hanya mencatatkan laba bersih senilai Rp 4,26 triliun.

Adapun, kenaikan laba tersebut sejalan dengan pertumbuhan pendapatan syariah bersih yang tercatat naik 3,88% YoY menjadi Rp 16,17 triliun. Sejalan dengan itu, pendapatan berbasis komisi BSI juga naik 12,1% YoY atau sebesar Rp 4,16 triliun.

Baca Juga: Market Cap Tembus Rp100 Triliun, BSI Naik Peringkat di Perbankan Syariah Global

Meski demikian, net margin yang dicatatkan anak usaha sedikit terkoreksi di periode 2023 ini. Dari yang pada 2022 di posisi 6,31% menjadi 5,82% di 2023.

Dari sisi fungsi intermediasi, pembiayaan yang disalurkan BSI juga tercatat naik 15,7% YoY. Di mana, pembiayaan yang disalurkan senilai Rp 240,32 triliun.

 

Oleh karenanya, BSI juga semakin menguatkan posisinya sebagai bank syariah dengan aset terbesar mencapai Rp 353,62 triliun. Pada tahun sebelumnya, aset BSI tercatat sebesar Rp 305,73 triliun.

Baca Juga: Bank Muamalat Targetkan Penjualan Produk Investasi Tumbuh 80% pada 2024

Di sisi lain, Dana Pihak Ketiga (DPK) BSI juga tercatat naik 12,3% YoY. Nilainya kini menjadi sebesar Rp 293,77 triliun.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
HOW TO CHOOSE THE RIGHT INVESTMENT BANKER : A Sell-Side Perspective Advokasi Kebijakan Publik di Era Digital (Teori dan Praktek)

[X]
×