Reporter: Galvan Yudistira | Editor: Dessy Rosalina
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Bank Negara Indonesia Tbk (BNI) mencatat penurunan margin bunga bersih (NIM) sepanjang 2017 lalu. Penurunan NIM bank berkode BBNI ini mencapai 70 bps.
Sebagai gambaran, pada 2017, NIM BNI sebesar 5,5%, sedangkan pada 2016 sebesar 6,2%. "Penurunan ini merupakan indikasi penurunan suku bunga kredit," kata Achmad Baiquni, Direktur Utama BNI kepada Kontan.co.id, Kamis (18/1).
Menurut Baiquni, BNI memang telah menurunkan beberapa segmen bunga kredit. Tidak semuanya diturunkan karena tergantung kondisi likuiditas dan tingkat persaingan.
Tahun ini BNI memproyeksi NIM akan relatif stabil. Untuk menjaga margin keuntungan bank akan mengoptimalkan pendapatan bunga dan non bunga.
Beberapa faktor seperti kondisi Amerika Serikat, Eropa dan perlambatan ekonomi China menjadi faktor penentu iklim bisnis pada tahun ini.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News