kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.871.000   -23.000   -1,21%
  • USD/IDR 16.420   -15,00   -0,09%
  • IDX 7.095   -46,49   -0,65%
  • KOMPAS100 1.030   -10,30   -0,99%
  • LQ45 803   -9,10   -1,12%
  • ISSI 223   -2,38   -1,06%
  • IDX30 419   -4,71   -1,11%
  • IDXHIDIV20 502   -8,79   -1,72%
  • IDX80 116   -1,49   -1,27%
  • IDXV30 119   -2,82   -2,32%
  • IDXQ30 138   -1,77   -1,27%

OJK masih melonggarkan FDR bank syariah


Rabu, 05 Februari 2014 / 14:44 WIB
OJK masih melonggarkan FDR bank syariah
ILUSTRASI. Paket Combo Fire Chicken dari Richeese datang dengan tawarkan harga khusus! (Dok/Richeese Factory)


Reporter: Nina Dwiantika | Editor: Sanny Cicilia

JAKARTA. Otoritas Jasa Keuangan (OJK) belum akan mengatur batas minimum rasio pembiayaan terhadap dana atau finance to deposit ratio (FRD) perbankan syariah. Padahal, Bank Indonesia (BI) selaku pengawasan perbankan sebelumnya berencana mengatur FDR bank syariah karena berada di atas level 100%.

"FDR bank syariah memang menjadi satu agenda yang akan menjadi aturan. Namun, saat ini kami memberikan pelonggaran untuk ekspansi," kata Nelson Tampubolon, Kepala Eksekutif Pengawas Perbankan OJK, Selasa (4/3). Pertimbangannya, karena porsi pembiayaan syariah masih kecil, tidak seperti bank konvensional.

Asal tahu saja, rasio FDR bank syariah terus naik yakni dari 118,38% per November 2013 menjadi 121,46% per November 2013. Kenaikan tersebut karena nilai pembiayaan mencapai Rp 167,68 triliun, sedangkan dana pihak ketiga (DPK) senilai Rp 138,06 triliun.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
AYDA dan Penerapannya, Ketika Debitor Dinyatakan Pailit berdasarkan UU. Kepailitan No.37/2004 Digital Marketing for Business Growth 2025 : Menguasai AI dan Automation dalam Digital Marketing

[X]
×