CLOSE [X]
kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.466.000   -11.000   -0,74%
  • USD/IDR 15.860   -72,00   -0,46%
  • IDX 7.215   -94,11   -1,29%
  • KOMPAS100 1.103   -14,64   -1,31%
  • LQ45 876   -10,76   -1,21%
  • ISSI 218   -3,03   -1,37%
  • IDX30 448   -5,87   -1,29%
  • IDXHIDIV20 540   -6,91   -1,26%
  • IDX80 126   -1,77   -1,38%
  • IDXV30 135   -1,94   -1,41%
  • IDXQ30 149   -1,85   -1,22%

Pendapatan Premi Kanal Keagenan IFG Life Meningkat 12,8% hingga April 2024


Selasa, 11 Juni 2024 / 18:37 WIB
Pendapatan Premi Kanal Keagenan IFG Life Meningkat 12,8% hingga April 2024
ILUSTRASI. AAJI mencatat penyaluran premi dari kanal keaganenan kembali menurun menjadi Rp 14,16 triliun pada kuartal I-2024. (KONTAN/Baihaki)


Reporter: Aulia Ivanka Rahmana | Editor: Herlina Kartika Dewi

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Asosiasi Asuransi Jiwa Indonesia (AAJI) mencatat penyaluran premi dari kanal keaganenan kembali menurun menjadi Rp 14,16 triliun pada kuartal I-2024.

PT Asuransi Jiwa IFG (IFG Life) melihat penurunan ini disebabkan seiring dengan menurunnya jumlah agen berlisensi di kuartal I-2024 yaitu sebanyak 553.124 agen, dibandingkan periode yang sama tahun sebelumnya yaitu 566.727 agen.

Head of Corporate Secretariat IFG Life Gatot Haryadi mengatakan penurunan ini juga terjadi karena bergesernya perilaku konsumen yang lebih suka mencari informasi tentang produk asuransi secara mandiri.

Baca Juga: BNI Life Targetkan Pendapatan Premi Kanal Keagenan Rp 222 Miliar di 2024

"Konsumen mencari di situs web perusahaan asuransi sendiri maupun media sosial, sehingga keputusan membeli produk asuransi digital pun dapat mereka lakukan tanpa melibatkan agen asuransi," ujar Gatot kepada Kontan.co.id, Senin (10/6).

Hingga April 2024, pendapatan premi IFG Life dari kanal agensi mencapai Rp 22,3 miliar, meningkat sekitar 12,8% dibandingkan periode yang sama di tahun sebelumnya. 

"Kami harap angka tersebut dapat terus tumbuh seiring komitmen IFG Life untuk terus meningkatkan kualitas tenaga pemasar di lapangan," tuturnya.

Lebih lanjut, Gatot mengatakan kanal agensi tetap menjadi salah satu penopang pendapatan premi IFG Life, karena kehadiran agen asuransi sangat penting untuk memberikan literasi keuangan kepada konsumen, sehingga rencana-rencana masa depan konsumen dapat tetap terlindungi, sesuai dengan komitmen IFG Life untuk melindungi di setiap tahap kehidupan masyarakat Indonesia.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
Advokasi Kebijakan Publik di Era Digital (Teori dan Praktek) Mengenal Pentingnya Sustainability Reporting

[X]
×