kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.940.000   35.000   1,84%
  • USD/IDR 16.295   40,00   0,25%
  • IDX 7.045   -20,25   -0,29%
  • KOMPAS100 1.022   -2,15   -0,21%
  • LQ45 795   -1,03   -0,13%
  • ISSI 224   -0,62   -0,28%
  • IDX30 416   -0,26   -0,06%
  • IDXHIDIV20 491   -2,15   -0,44%
  • IDX80 115   -0,14   -0,12%
  • IDXV30 118   -0,37   -0,31%
  • IDXQ30 136   -0,37   -0,27%

Premi Asuransi Properti Aswata Turun 3% di Kuartal I 2025


Rabu, 16 April 2025 / 19:18 WIB
Premi Asuransi Properti Aswata Turun 3% di Kuartal I 2025
ILUSTRASI. PT Asuransi Wahana Tata (Aswata) mencatat penurunan pendapatan premi asuransi properti selama kuartal I 2025. Kondisi ini tidak lepas dari pelemahan daya beli masyarakat yang masih membayangi awal tahun.


Reporter: Shintia Rahma Islamiati | Editor: Putri Werdiningsih

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Asuransi Wahana Tata (Aswata) mencatat penurunan pendapatan premi asuransi properti selama kuartal I 2025. Kondisi ini tidak lepas dari pelemahan daya beli masyarakat yang masih membayangi awal tahun.

Presiden Direktur Aswata, Christian Wanandi, mengungkapkan bahwa premi properti perusahaan turun sekitar 3% secara tahunan (year on year). 

“Sampai saat ini premi properti kami sedikit turun sekitar 3%,” ujarnya kepada Kontan, Rabu (16/4).

Baca Juga: Aswata Beberkan Penyebab Penurunan Lini Bisnis Suretyship Tahun 2024

Di tengah tekanan ekonomi global, Aswata menargetkan pertumbuhan premi asuransi properti sebesar 10% hingga akhir 2025. 

Disisi lain, menurutnya saat ini portofolio komersial dan industrial masih mendominasi pendapatan premi properti perusahaan. Kedua segmen tersebut dianggap lebih resilien di tengah fluktuasi ekonomi karena permintaan perlindungan aset tetap tinggi dari pelaku usaha dan pemilik aset bernilai besar. Sayangnya ia enggan merinci berapa pendapatan premi yang dikantonginya.

Berdasarkan laporan keuangan per 31 Maret 2025, Aswata mencatat pendapatan premi bruto sebesar Rp460,355 juta, turun sekitar 22% dibandingkan periode yang sama tahun sebelumnya yang mencapai Rp590,672 juta.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
AYDA dan Penerapannya, Ketika Debitor Dinyatakan Pailit berdasarkan UU. Kepailitan No.37/2004 Banking Your Bank

[X]
×