Reporter: Aulia Ivanka Rahmana | Editor: Tri Sulistiowati
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Sinar Mas Multifinance (SMMF) menyampaikan kesiapannya untuk melakukan pembayaran obligasi yang jatuh tempo pada tanggal 25 Januari 2025.
Melansir keterbukaan informasi, Jumat (24/1) Direktur SMMF Henry Ricardo Liasnawi mengatakan, perusahaan telah menyiapkan dana untuk melunasi pembayaran Obligasi Berkelanjutan III Sinar Mas Multifinance Tahap II Tahun 2023 Seri A sebesar Rp 575 miliar.
"Perseroan melakukan pelunasan dipercepat atas obligasi tersebut berdasarkan hasil RUPO yang telah kuorum 100%," ujar Henry dalam keterangan resminya, Jumat (24/1).
Henry menuturkan, percepatan tanggal pelunasan pokok dari yang sebelumnya pada tanggal 11 Oktober 2026 ini dipercepat menjadi pada tanggal 25 Januari 2025. Adapun pemberitahuan hasil rapat umum pemegang obligasi (RUPO) telah diumumkan pada tanggal 19 Desember 2024.
Baca Juga: Sinarmas Multiartha Tbk (SMMA) Beri Pinjaman Rp 400 miliar ke Sinar Mas Multifinance
Sebagai informasi, Obligasi Berkelanjutan III Sinar Mas Multifinance Tahap II Tahun 2023 Seri A ini merupakan bagian dari Obligasi Berkelanjutan III Sinar Mas Multifinance Tahap II Tahun 2023 dengan total nilai penerbitan senilai Rp 1 triliun.
Obligasi tersebut terdiri dari dua seri. Seri pertama yaitu obligasi Seri A senilai Rp 575 miliar dengan tenor tiga tahun dan bunga 10% per tahun. Kedua yaitu Seri B senilai Rp 425 miliar dengan bunga 10,50% per tahun dan tenor lima tahun.
Dana dari penawaran umum obligasi tersebut setelah dikurangi biaya emisi, sebesar 33,62% digunakan untuk melunasi seluruh obligasi berkelanjutan II SMMF Tahap II Tahun 2021 Seri B. Kemudian sebesar 4,30% digunakan untuk melunasi seluruh obligasi berkelanjutan III SMMF Tahap | Tahun 2023 Seri A.
Kemudian sebesar 7,06% digunakan untuk melunasi seluruh utang kepada PT Bank Mega Tbk. Sebesar 30,11% digunakan untuk melunasi seluruh utang kepada PT Bank Sahabat Sampoerna. Sekitar 9,98% digunakan untuk melunasi seluruh utang kepada PT Bank Danamon Tbk. Sisanya sebesar 14,93% digunakan untuk melunasi sebagian utang kepada PT Bank Neo Commerce Tbk.
Baca Juga: Sinarmas Multiartha (SMMA) Tawarkan Obligasi Senilai Rp 800 Miliar, Cek Bunganya
Selanjutnya: Jasa Marga: 569 Ribu Kendaraan Tinggalkan Jabotabek, Libur Isra Mikraj dan Imlek
Menarik Dibaca: Bali Mayoritas Hujan, Waspadai Hujan Petir di 3 Wilayah
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News