kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.950.000   -9.000   -0,46%
  • USD/IDR 16.378   -34,00   -0,21%
  • IDX 7.504   -11,44   -0,15%
  • KOMPAS100 1.056   -4,21   -0,40%
  • LQ45 790   -6,62   -0,83%
  • ISSI 254   0,41   0,16%
  • IDX30 411   -3,85   -0,93%
  • IDXHIDIV20 469   -4,76   -1,00%
  • IDX80 119   -0,61   -0,51%
  • IDXV30 123   -0,93   -0,75%
  • IDXQ30 131   -1,44   -1,08%

Spin Off Unit Usaha Syariah BTN Ditargetkan Selesai September 2025


Rabu, 06 Agustus 2025 / 17:40 WIB
Spin Off Unit Usaha Syariah BTN Ditargetkan Selesai September 2025
ILUSTRASI. Teller melayani nasabah BTN Syariah di Jakarta, Rabu (4/6/2025). PT Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk (BTN) mempercepat langkah strategisnya dalam melakukan pemisahan atau spin off Unit Usaha Syariah (UUS) menjadi entitas Bank Umum Syariah (BUS). BTN optimistis setelah UUS BTN menjadi BUS, BTN Syariah secara agresif akan memainkan peran dalam memperkuat pasar keuangan syariah di Indonesia. (Foto Dok. BTN)


Reporter: Vatrischa Putri Nur | Editor: Putri Werdiningsih

KONTAN.CO.ID – JAKARTA. PT Bank Tabungan Negara Tbk (BBTN) saat ini tengah ngebut merampungkan penggabungan unit usaha syariah (UUS) BTN Syariah dengan PT Bank Victoria Syariah. Ini merupakan bagian dari upaya spin off unit usaha syariah yang ditargetkan bakal selesai September 2025 nanti.

Aksi korporasi ini sejalan dengan amanah Otoritas Jasa Keuangan (OJK) sebagai regulator yang mewajibkan spin-off digelar selambatnya pada 26 Februari 2026. Dengan langkah tersebut, BVIS dan UUS BTN akan bertransformasi menjadi Bank Umum Syariah (BUS).

Baca Juga: BTN Catat Pengguna Bale by BTN Sudah Mencapai 2,8 Juta per Juli 2025

Direktur Network & Retail Funding BTN Rully Setiawan menyampaikan jika proses spin-off ini ditargetkannya bakal selesai bulan September ini. Atau paling tidak, akhir tahun dapat mulai beroperasi penuh.

“Kami sih harapannya September. Kami lagi ngejar waktu. Tapi dipastikan tahun ini beroperasi penuh,” kata Rully kepada wartawan, Rabu (6/8).

Untuk diketahui, penggabungan BVIS dan UUS BTN menjadi BUS merupakan kelanjutan dari akuisisi anak usaha Bank Victoria oleh PT Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk. Bank yang memimpin pangsa pasar pembiayaan perumahan di Indonesia ini telah resmi menandatangani akta jual beli dan pengambilalihan saham BVIS.

Baca Juga: BTN akan Rilis Private Banking September Nanti, Sudah Ada 410 yang Penuhi Syarat

Melalui kepemilikan penuh saham BVIS, BTN berharap dapat mendukung pencapaian misinya untuk menjadikan BTN Syariah sebagai bank syariah nomor dua terbesar di Indonesia.

Tapi sebelum itu, BVIS dijadwalkan akan menggelar Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB) di bulan ini. Rapat tersebut penting karena menjadi langkah awal proses spin-off menjadi BUS ini.

Sementara itu, hingga kini proses spin-off UUS BTN telah memperoleh restu dari Presiden RI Prabowo Subianto melalui Kementerian BUMN pada 26 Mei 2025. Dalam keputusan tersebut, Presiden menyetujui usulan Menteri BUMN Erick Thohir atas rencana restrukturisasi BTN.  Proses restrukturisasi BTN juga telah mendapat persetujuan RUPS BTN pada 26 Maret 2025.

Selanjutnya: BTN Catat Pengguna Bale by BTN Sudah Mencapai 2,8 Juta per Juli 2025

Menarik Dibaca: Peringatan Dini BMKG Cuaca Besok di Jakarta & Sekitarnya, Hujan Sangat Lebat di Sini

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU

[X]
×