kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.742.000   28.000   1,63%
  • USD/IDR 16.354   42,00   0,26%
  • IDX 6.516   -131,79   -1,98%
  • KOMPAS100 926   -15,28   -1,62%
  • LQ45 727   -11,27   -1,53%
  • ISSI 204   -5,48   -2,62%
  • IDX30 379   -5,12   -1,33%
  • IDXHIDIV20 454   -6,82   -1,48%
  • IDX80 105   -1,64   -1,53%
  • IDXV30 108   -1,53   -1,40%
  • IDXQ30 124   -1,87   -1,49%

Tersengat corona, margin bank di Indonesia masih tetap tertinggi se-Asia


Rabu, 29 Juli 2020 / 07:55 WIB
Tersengat corona, margin bank di Indonesia masih tetap tertinggi se-Asia


Reporter: Laurensius Marshall Sautlan Sitanggang | Editor: Ahmad Febrian

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Kemampuan industri perbankan mencetak laba tergerus akibat wabah corona. Lesunya ekonomi menyebabkan permintaan kredit melambat dibarengi dengan risiko yang tinggi. Walhasil, laba perbankan tak bisa maksimal.

Di sisi lain, beban bunga terus meningkat. Bank harus menjaga bunga simpanan demi menjaga likuiditas. Tidak mengagetkan kalau margin bunga bersih alias net interest margin (NIM) perbankan bakalan menciut.

Merujuk data Otoritas Jasa Keuangan (OJK) per April 2020 rata-rata NIM perbankan ada di level 4,57%. Posisi tersebut memang lebih rendah dari bulan yang sama tahun sebelumnya sebesar 4,87%. Akan tetapi, ada kenaikan sedikit dari bulan Maret 2020 yang sempat menyentuh ke level terendah yaitu 4,31%.

Baca Juga: Indikator Kesehatan Bank Saat Pandemi

Pun, kalau dibandingkan negara tetangga posisi itu masih jauh lebih tinggi. Misalnya, di Thailand NIM bank paling tinggi ada di kisaran 3,5% menurut data Bloomberg per Kuartal I 2020.

Lalu, di negara serumpun yaitu Malaysia rata-rata NIM industri perbankan hanya bertengger di elvel 2,08% saja di kuartal pertama tahun ini. Posisi tersebut turun dari periode kuartal II 2019 sebesar 2,12%.

Siapa saja jawara NIM bank di Indonesia? 


Survei KG Media

TERBARU
Kontan Academy
Supply Chain Management on Procurement Economies of Scale (SCMPES) Brush and Beyond

[X]
×