kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.539.000   0   0,00%
  • USD/IDR 15.740   20,00   0,13%
  • IDX 7.492   12,43   0,17%
  • KOMPAS100 1.159   4,94   0,43%
  • LQ45 920   6,72   0,74%
  • ISSI 226   -0,39   -0,17%
  • IDX30 475   4,06   0,86%
  • IDXHIDIV20 573   5,12   0,90%
  • IDX80 133   0,95   0,72%
  • IDXV30 141   1,37   0,98%
  • IDXQ30 158   1,02   0,65%

Travel Fair menopang bisnis kartu kredit CIMB Niaga


Kamis, 27 September 2018 / 21:27 WIB
Travel Fair menopang bisnis kartu kredit CIMB Niaga
ILUSTRASI. Travel Fair kerjasama CIMB Niaga dan Cathay Pacific


Reporter: Maizal Walfajri | Editor: Narita Indrastiti

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Pameran travel turut menopang kinerja kartu kredit pada PT Bank CIMB Niaga Tbk. Direktur Konsumer CIMB Niaga Lani Darmawan menyatakan, pertumbuhan tertinggi berasal dari transaksi e-commerce.

Sedangkan berdasarkan nominal rupiah, kinerja kartu kredit diropang oleh transaksi retail groceries dan juga travel related, seiring dengan banyaknya travel fair. Terbaru, pada Agustus kemarin, Bank dengan sandi saham BNGA ini bekerja sama dengan maskapai Cathay Pasific Airways mengelar travel fair.

"Hasil nya lumayan bagus. Kami sudah rutin menyelenggarakan travel fair. Baik online maupun off line. Walaupun tidak secara signifikan menjadi yang utama untuk pertumbuhan trans kartu kredit. Tetapi di travel fair relatif ticket size lebih besar dan nasabah juga menunggu-nunggu termasuk fasilitas cicilan yangg sekalian ditawarkan," ujar Lani kepada Kontan.co.id pada Kamis (27/9).

Sejauh ini secara tahunan transaksi kartu kredit CIMB masih tumbuh 10%. Sedangkan nominal transaksi kartu kredit CIMB tumbuh sekitar 5%. Sedangkan jumlah kartu kredit yang bererdar tumbuh 10%.

"Market sendiri terlihat tidak tumbuh. Masyarakat lebih berhati-hati untuk menggunakan kartunya. NPL kami bagus sekali. Lebih rendah di banding market berkisar 2%," tambah Lani.

Lanjut Lani, melalui transaksi kartu kredit bank mendapatkan pendapatan komisi dari merchant. Selain itu, juga menambah tabungan giro yang menopang dana murah bank.

Asal tahu saja, Bank Indonesia mencatatkan hingga Juli 2018, perjadi pertumbuhan nilai transaksi kartu kredit 4,28% secara tahunan atau year on year (yoy). Pada tujuh bulan pertama 2018, nilai transaksi kartu kredit Rp 178,22 triliun. Posisi yang sama tahun lalu hanya Rp 170,9 triliun.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News


Survei KG Media

TERBARU
Kontan Academy
Advokasi Kebijakan Publik di Era Digital (Teori dan Praktek) Mengenal Pentingnya Sustainability Reporting

[X]
×