kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.520.000   0   0,00%
  • USD/IDR 16.200   0,00   0,00%
  • IDX 7.066   -30,70   -0,43%
  • KOMPAS100 1.055   -6,75   -0,64%
  • LQ45 830   -5,26   -0,63%
  • ISSI 215   0,27   0,12%
  • IDX30 424   -2,36   -0,55%
  • IDXHIDIV20 513   -0,30   -0,06%
  • IDX80 120   -0,79   -0,65%
  • IDXV30 124   -1,30   -1,04%
  • IDXQ30 142   -0,32   -0,23%

Ada 196,3 juta penduduk belum memiliki asuransi


Jumat, 29 Agustus 2014 / 16:46 WIB
Ada 196,3 juta penduduk belum memiliki asuransi
ILUSTRASI. Moms, tak usah panik ini cara mudah menghilangkan noda darah yang menempel di seprai dan kasur Anda


Reporter: Christine Novita Nababan | Editor: Hendra Gunawan

JAKARTA. Rupanya jumlah penduduk Indonesia yang belum bersentuhan dengan asuransi masih sangat besar. Hendrisman Rahim, Ketua Asosiasi Asuransi Jiwa Indonesia (AAJI) mengatakan bahwa dari total 240 juta penduduk di Indonesia, baru 43,7 juta jiwa yang memiliki perlindungan jiwa.

“Dan itu masih banyak berpusat di kota-kota besar di pulau Jawa,” ujarnya saat ditemui di Indonesia Banking Expo, Jumat (29/8).

Itu artinya masih ada 196,3 juta yang belum memiliki asuransi. Untuk itu kata Hendrisman, saat ini pelaku di industri ini terus berusaha untuk meningkatkan penetrasi tersebut.

Salah satu strateginya yaitu dengan gencar melakukan finansial literasi terutama ke kota-kota di Timur Indonesia. “Selama ini, pelaku industri yang menjamah Timur Indonesia masih sangat sedikit,” terang Hendrisman. Tahun ini, AAJI memperkirakan penetrasi pasar asuransi jiwa akan tumbuh sebesar 20%.

Sedangkan dari sisi premi, industri asuransi jiwa nasional menunjukkan tren bertumbuh yang sangat baik. Dalam 10 tahun terakhir (2004 – 2013), total premi produksi baru meningkat 653%. Sementara, total asuransi individu naik 500%.

Dari pencapaian tersebut, 45% di antaranya masih mengandalkan produk asuransi jiwa tradisional dan sisanya 55% merupakan asuransi jiwa berbasis investasi alias unitlink.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
HOW TO CHOOSE THE RIGHT INVESTMENT BANKER : A Sell-Side Perspective Bedah Tuntas SP2DK dan Pemeriksaan Pajak (Bedah Kasus, Solusi dan Diskusi)

[X]
×