kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.513.000   9.000   0,60%
  • USD/IDR 15.862   67,00   0,42%
  • IDX 7.210   -35,42   -0,49%
  • KOMPAS100 1.105   -5,41   -0,49%
  • LQ45 875   -4,89   -0,56%
  • ISSI 220   -1,70   -0,76%
  • IDX30 448   -3,58   -0,79%
  • IDXHIDIV20 538   -6,99   -1,28%
  • IDX80 126   -0,69   -0,55%
  • IDXV30 132   -4,20   -3,08%
  • IDXQ30 148   -1,54   -1,03%

Duniatex memutar otak untuk membayar utang


Jumat, 09 Agustus 2019 / 21:04 WIB
Duniatex memutar otak untuk membayar utang


Reporter: Anggar Septiadi | Editor: Tendi Mahadi

Total utang tersebut melibatkan lebih dari 40 kreditur dan tak cuma diberikan secara bilateral, melainkan secara sindikasi. Sindikasi DDST senilai US$ 260 juta kini masih tersisa US$ 156 juta yang belum dibayar. 

Kemudian sindikasi DDT senilai US$ 150 juta masih menyisakan US$ 138 juta yang belum dibayar. Terakhir, sindikasi DMDT senilai US$ 215 juta masih menyisakan tunggakan US$ 81 juta.

Dari laporan Standard & Poor, September mendatang DMDT juga mesti membayar bunga sindikasinya sekitar US$ 5 juta.

“Untuk sindikasi DDST karena default belum ada pembayaran lagi, untuk sindikasi lainnya mesti saya periksa dulu bagaimana pembayarannya. Namun, kalau melihat likuiditas yang masih ketat, dan prioritas diarahkan ke operasional. Jadi kalau sampai terjadi gagal bayar lagi, saya tidak heran. Sedangkan untuk kupon obligasi kedua DMDT pada Maret sepertinya itu masih jauh,” papar Alip.

Baca Juga: BI memproyeksikan defisit transaksi berjalan hingga akhir tahun 2,8% dari PDB

Sebelumnya beberapa kreditur Duniatex menyatakan telah menerima pernyataan dari Duniatex terkait kesulitan arus kas yang dialaminya. Makanya mereka kini juga tengah menanti skema restrukturisasi yang bisa ditawarkan Duniatex.

Pembayaran ke kami sampai Juni, untuk Juli belum. Kepada semua krediturnya sudah cash flow issue,” kata Direktur Manajamen Resiko PT Bank Mandiri Tbk (BMRI) Ahmad Siddik Badruddin saat ditemui Kontan.co.id, Rabu (7/8) di Jakarta.

“(Duniatex) perlu mengatur kembali arus kasnya,” kata Direktur Bisnis Korporasi PT Bank Negara Indonesia tbk (BBNI) Putrama Wahju Setiawan kepada Kontan.co.id, Kamis (8/8).



TERBARU
Kontan Academy
Kiat Cepat Baca Laporan Keuangan Untuk Penentuan Strategi dan Penetapan Target KPI Banking and Credit Analysis

[X]
×