kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.468.000   -2.000   -0,14%
  • USD/IDR 15.946   -52,00   -0,33%
  • IDX 7.161   -53,30   -0,74%
  • KOMPAS100 1.094   -8,21   -0,74%
  • LQ45 872   -4,01   -0,46%
  • ISSI 216   -1,82   -0,84%
  • IDX30 446   -1,75   -0,39%
  • IDXHIDIV20 540   0,36   0,07%
  • IDX80 126   -0,84   -0,67%
  • IDXV30 136   0,20   0,15%
  • IDXQ30 149   -0,29   -0,20%

Incar BUKU III, Bank Jateng siapkan IPO


Sabtu, 26 September 2015 / 13:47 WIB
Incar BUKU III, Bank Jateng siapkan IPO


Reporter: Dea Chadiza Syafina | Editor: Hendra Gunawan

JAKARTA. Bank Pembangunan Daerah Jawa Tengah (Bank Jateng) terus memantangkan rencana penawaran umum perdana saham atau initial public offering (IPO). Bank yang mayoritas sahamnya dimiliki Pemprov Jateng ini berencana melantai di bursa saham dalam jangka waktu 2 tahun–3 tahun mendatang.

Direktur Utama Bank Jateng Supriyatno mengatakan, IPO dilakukan demi menambah modal. Sebab, Bank Jateng berkeinginan masuk kategori bank umum kegiatan usaha (BUKU) III, yang memiliki modal inti antara Rp 5 triliun hingga Rp 30 triliun.

Kata Supriyatno, saat ini modal inti Bank Jateng mencapai Rp 2,7 triliun. Untuk masuk BUKU III, Bank Jateng membutuhkan tambahan modal sebesar Rp 2,3 triliun. "Kami berencana IPO pada akhir 2018. Sejak saat ini, kami melakukan berbagai persiapan, termasuk  menerbitkan obligasi," ujar Supriyatno, Selasa lalu (22/9).

Selain IPO, Bank Jateng juga berencana menerbitkan surat utang. Bank daerah ini memang berencana menerbitkan surat utang senilai Rp 500 miliar, yang terdiri dari obligasi senior sebanyak Rp 350 miliar dan obligasi subordinasi sejumlah Rp 150 miliar.

Rencana penerbitan surat utang tersebut, kata Supriyatno, merupakan bagian dari rencana bisnis Bank Jateng per lima tahunan, yang di dalamnya mencakup perhitungan modal bisnis bank. Dengan penerbitan surat ini, rasio kecukupan modal atawa capital adequacy ratio (CAR) Bank Jateng akan meningkat menjadi 14%.

"CAR kami menipis, tapi masih aman," imbuh Supriyatno. Per Juni 2015, CAR Bank Jateng tercatat sebesar 13,06% atau turun dibandingkan Juni 2014 yang mencapai 14,88%.

Dari sisi kinerja, hingga medio tahun 2015, Bank Jateng mampu membukukan kenaikan laba sebelum pajak sebanyak 15,40% dari periode yang sama tahun 2014 menjadi Rp 612,65 miliar dari Rp 530,86 miliar.

Sementara, penyaluran kredit Bank Jateng, termasuk pembiayaan syariah, tercatat sebanyak Rp 28,83 triliun, naik 10,71% dari Juni tahun 2014 yang sebesar Rp 26,04 triliun. Adapun penghimpunan dana pihak ketiga mencapai Rp 40,91 triliun, terdiri dari giro senilai Rp 14,94 triliun, tabungan Rp 7,90 triliun, dan deposito Rp 18,07 triliun.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
Advokasi Kebijakan Publik di Era Digital (Teori dan Praktek) Mengenal Pentingnya Sustainability Reporting

[X]
×