Reporter: Tendi Mahadi | Editor: Yudho Winarto
KONTAN.CO.ID - PT Pegadaian menyebut surat utang yang mereka rilis mampu membetot minat investor. Lalu bagaimana dengan kuponnya?
Sayangnya, Direktur Keuangan Pegadaian Teguh Wahyono masih belum mau membocorkan besaran final rate dari PUB III tahap I senilai Rp 2,5 triliun ini. Ia beralasan pihaknya masih menunggu pernyataan efektif dari regulator.
Namun ia memberi sedikit kisi-kisi soal besaran kupon nantinya. "Clue-nya lebih rendah dari obligasi yang terakhir terbit dari lembaga keuangan lain seperti Bank BRI dan Eximbank," ujar Teguh, Rabu (13/9).
Hanya saja, dalam paparan Pegadaian sebelumnya, seri A yang punya tenor selama 370 hari rencananya akan diberi kupon berkisar 6,45% hingga 6,95%. Lalu seri B memiliki tenor tiga tahun dan kupon di kisaran 7,25% dan 7,75%.
Sementara seri C memasang kupon di kisaran 7,45% sampai 7,95% dengan tenor selama lima tahun.
Penerbitan obligasi ini sendiri punya dua tujuan. Sebanyak 58% dari emisi obligasi tersebut akan digunakan untuk melunasi sebagian utang bank yang dimiliki Pegadaian. Dengan upaya ini, diharapkan beban bunga yang ditanggung bisa dikurangi.
Kemudian sebesar 42% lainnya akan dipakai sebagai modal kerja dalam menyalurkan pinjaman. Dimana sepanjang tahun ini, Pegadaian memiliki target outstanding pinjaman sebesar Rp 40,9 triliun dari Rp 35,46 triliun di akhir tahun kemarin.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News