kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.929.000   -4.000   -0,21%
  • USD/IDR 16.274   -99,00   -0,60%
  • IDX 7.927   68,06   0,87%
  • KOMPAS100 1.113   9,98   0,90%
  • LQ45 829   6,70   0,81%
  • ISSI 265   0,63   0,24%
  • IDX30 429   3,15   0,74%
  • IDXHIDIV20 497   3,62   0,73%
  • IDX80 125   1,07   0,86%
  • IDXV30 133   1,90   1,45%
  • IDXQ30 139   1,18   0,85%

Kondisi Pasar Jadi Faktor Penentu WOM Finance dalam Menerbitkan Obligasi


Senin, 25 Agustus 2025 / 17:16 WIB
Kondisi Pasar Jadi Faktor Penentu WOM Finance dalam Menerbitkan Obligasi
ILUSTRASI. PT Wahana Ottomitra Multiartha Tbk (WOM Finance) menyebut kondisi pasar menjadi faktor penentu dalam menerbitkan obligasi.


Reporter: Ferry Saputra | Editor: Khomarul Hidayat

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Wahana Ottomitra Multiartha Tbk (WOM Finance) menyebut kondisi pasar menjadi faktor penentu dalam menerbitkan obligasi.

Meski suku bunga acuan Bank Indonesia (BI) sudah turun menjadi 5% sepanjang 2025, Direktur Keuangan WOM Finance Cincin Lisa mengatakan hal itu juga bukan menjadi faktor dalam menerbitkan obligasi.

Oleh karena itu, Cincin menyampaikan pihaknya akan melihat terlebih dahulu kondisi pasar sampai dengan akhir tahun dalam rencana penerbitan obligasi.

"Perusahaan akan selalu melihat kondisi pasar dalam mengatur strategi pendanaan, baik itu dari pinjaman bank maupun penerbitan obligasi," ucapnya kepada Kontan, Senin (25/8/2025).

Cincin menambahkan sampai Juni 2025, WOM Finance telah menerbitkan Obligasi Berkelanjutan V WOM Finance Tahap II sebesar Rp 1,5 triliun. Sebelumnya, dia sempat bilang WOM Finance berencana melakukan penerbitan obligasi sebesar Rp 2 triliun pada 2025.

Baca Juga: WOM Finance (WOMF) Buka Peluang Terbitkan Obligasi di Sisa Tahun 2025 Ini

Sementara itu, PT Pemeringkat Efek Indonesia (Pefindo) menyampaikan terdapat peningkatan nilai penerbitan surat utang atau obligasi oleh multifinance per Juli 2025. Fixed Income Analyst Pefindo Ahmad Nasrudin mengatakan total nilai penerbitan surat utang oleh 16 multifinance per Juli 2025 mencapai Rp 25,03 triliun hingga Juli 2025. 

"Nominal tersebut meningkat 38,98%, jika dibandingkan dengan periode sama tahun lalu yang sebesar Rp 18,01 triliun," ujar Ahmad kepada Kontan, Jumat (22/8/2025).

Ahmad menerangkan dari total 16 multifinance, PT Adira Dinamika Multi Finance Tbk (ADMF) menjadi yang terbesar menerbitkan surat utang dengan nominal Rp 3,57 triliun, kemudian PT Astra Sedaya Finance sebesar Rp 3,5 triliun, lalu PT Federal International Finance (FIF) sebesar Rp 3 triliun.

Berdasarkan mandat pemeringkatan yang diterima Pefindo untuk penerbitan surat utang per Juli 2025, Ahmad mengungkapkan ada 8 multifinance yang berencana menerbitkan surat utang ke depannya dengan total nominal Rp 9,1 triliun. 

Baca Juga: WOM Finance Bidik Pertumbuhan di Atas 10%, Andalkan Pembiayaan Multiguna dan MasKu

Selanjutnya: Wamen PKP Beberkan Permasalahan Demand Program 3 Juta Rumah

Menarik Dibaca: Alternatif Olahraga Anak, Baby Shark Run 2025 akan Hadir di Jakarta

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
[Intensive Workshop] AI-Powered Scenario Analysis Procurement Strategies for Competitive Advantage (PSCA)

[X]
×