Reporter: Tim KONTAN | Editor: Ridwal Prima Gozal
KONTAN.CO.ID - Pelaku usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) kerap gentar mengajukan pinjaman ke bank karena membutuhkan agunan dan sederet persyaratan lain. Hal ini menjadi kendala pengembangan bisnis UMKM.
Selain dari bank, pinjaman juga bisa berasal dari non bank. Nah, untuk non bank anggota holding Ultra Mikro Bank Rakyat Indonesia (BRI), yakni Permodalan Nasional Madani (PNM) menyediakan layanan pinjaman yang bernama ULaMM (Unit Layanan Modal Mikro).
Pembiayaannya bisa secara langsung bagi perorangan maupun bidang usaha. Direktur Utama PT PNM, Arief Mulyadi memaparkan, ULaMM merupakan layanan pembiayaan lanjutan atau naik kelas untuk pengembangan pelaku UMKM dengan karakteristik pembiayaan Rp 10 juta sampai Rp 50 juta, pertemuan kelompok bulanan, usaha produktif serta pembayaran angsuran bulanan.
Baca Juga: PNM ULaMM Bantu UMKM Berkembang dan Naik Kelas
Terkait digitalisasi usaha ULaMM, PNM memiliki Marketline Pantas, yaitu aplikasi web base yang digunakan untuk melakukan aktivitas bisnis ULaMM.
“Ada juga aplikasi untuk melakukan pertemuan kelompok bulanan. Sedangkan pembayaran angsuran dapat dilakukan melalui Bank BNI, ATM bersama, Pos Indonesia, Pegadaian hingga minimarket,” tutur Arief kepada Kontan.co.id, belum lama ini.
Baca Juga: QRIS BRI Bantu UMKM Uluwatu Tingkatkan Penjualan
ULaMM tidak hanya memberikan pinjaman modal, juga berbagai program pelatihan dan jasa konsultasi.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News