kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.908.000   1.000   0,05%
  • USD/IDR 16.212   -17,00   -0,10%
  • IDX 6.865   -12,86   -0,19%
  • KOMPAS100 999   -3,55   -0,35%
  • LQ45 764   -2,07   -0,27%
  • ISSI 226   -1,00   -0,44%
  • IDX30 393   -1,12   -0,29%
  • IDXHIDIV20 455   -0,68   -0,15%
  • IDX80 112   -0,32   -0,28%
  • IDXV30 114   0,03   0,02%
  • IDXQ30 127   -0,74   -0,58%

AAJI Catat Premi Asuransi Jiwa Naik 3,2% di Kuartal I-2025, Ini Prospek Selanjutnya


Minggu, 06 Juli 2025 / 12:04 WIB
AAJI Catat Premi Asuransi Jiwa Naik 3,2% di Kuartal I-2025, Ini Prospek Selanjutnya
ILUSTRASI. Pendapatan premi industri asuransi jiwa sebesar Rp 47,45 triliun pada periode Januari–Maret 2025 atau naik 3,2% YoY


Reporter: Shintia Rahma Islamiati | Editor: Anna Suci Perwitasari

KONTAN.CO.ID - JAKRTA. Direktur Eksekutif Asosiasi Asuransi Jiwa Indonesia (AAJI) Togar Pasaribu mengungkapkan, industri asuransi jiwa berhasil membukukan pendapatan premi sebesar Rp 47,45 triliun pada periode Januari–Maret 2025. Angka ini meningkat 3,2% dibandingkan kuartal yang sama tahun sebelumnya.

“Pertumbuhan ini terutama didorong oleh peningkatan premi lanjutan sebesar 8,2%, yang mencerminkan loyalitas nasabah terhadap polis yang mereka miliki,” ujar Togar kepada Kontan, Jumat (4/7).

Ia menambahkan, premi bisnis baru tercatat sebesar Rp 26,51 triliun, sedikit terkoreksi dibandingkan tahun sebelumnya. 

“Namun, secara tahunan, premi bisnis baru masih menunjukkan pertumbuhan positif sebesar 8%,” jelasnya.

Dari sisi kinerja keuangan, industri menunjukkan hasil usaha yang lebih baik pada kuartal ini berkat efisiensi operasional dan penurunan beban klaim pada beberapa jenis klaim seperti surrender dan partial withdrawal. Namun, Togar menekankan bahwa hasil usaha positif ini tidak bisa langsung disebut sebagai laba.

Baca Juga: AAJI Catat Penurunan Premi dari Kanal Keagenan, Begini Kondisinya

“Industri asuransi jiwa adalah bisnis jangka panjang dengan komitmen finansial hingga puluhan tahun ke depan. Perusahaan harus mencadangkan dana untuk manfaat polis hingga akhir kontrak, membayar klaim, dan menjaga layanan nasabah tetap berjalan baik, yang semuanya membutuhkan biaya tidak kecil,” tegasnya.

Togar juga optimistis pendapatan premi sepanjang 2025 akan terus bertumbuh, terutama ditopang produk asuransi jiwa tradisional yang pada kuartal I mencatatkan kenaikan 15,6% YoY. 

Selain itu, peningkatan indeks literasi dan inklusi asuransi juga mendukung tren positif ini, dengan literasi asuransi jiwa yang tercatat naik menjadi 45,45% dan inklusi mencapai 28,5% pada 2025.

“Dengan pemulihan ekonomi yang terus berlangsung dan penyesuaian produk terhadap regulasi baru, kami optimistis pertumbuhan premi akan lebih solid pada paruh kedua tahun ini,” pungkas Togar.

Selanjutnya: Link Live Streaming Persib Bandung vs Port FC di Piala Presiden 2025

Menarik Dibaca: Strategi Mengatur Anggaran Olahraga Remaja agar Tetap Hemat & Efektif

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU

[X]
×