Reporter: Ferry Saputra | Editor: Khomarul Hidayat
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Asuransi Allianz Life Indonesia (Allianz Life) memproyeksikan kinerja produk asuransi tradisional masih memiliki potensi untuk bertumbuh ke depannya.
Chief Product Officer Allianz Life Indonesia Cheang Khai Au mengatakan proyeksi itu berkaca pada minat dan kebutuhan masyarakat Indonesia terhadap asuransi tradisional yang terus meningkat.
"Oleh karena itu, Allianz Indonesia optimistis bahwa produk asuransi tradisional masih memiliki prospek pertumbuhan yang solid ke depannya," ungkapnya kepada Kontan, Sabtu (11/10/2025).
Untuk memaksimalkan potensi pertumbuhan, Cheang menerangkan pihaknya akan menerapkan sejumlah upaya. Dia bilang upayanya, seperti terus menghadirkan pilihan asuransi yang variatif dan relevan dengan kebutuhan perlindungan masyarakat.
Baca Juga: Allianz Life Catat Total Aset Rp 36,76 Triliun per Agustus 2025
Saat ini, Allianz Life telah memiliki sejumlah produk asuransi tradisional, mulai dari asuransi kesehatan, asuransi jiwa tradisional, hingga asuransi warisan.
Selain berinovasi pada produk asuransi tradisional, Cheang mengatakan Allianz Life juga akan terus memperkuat jaringan distribusi lewat tenaga pemasar dan mitra perbankan.
"Dengan jaringan distribusi yang kuat, hal itu dapat memperkuat peningkatan literasi asuransi di kalangan masyarakat untuk makin mengenal manfaat perlindungan asuransi di tengah dinamika ekonomi saat ini," tuturnya.
Cheang menilai tingkat literasi asuransi yang membaik juga akan turut memengaruhi kinerja asuransi tradisional, serta memberikan nilai tambah bagi nasabah maupun perusahaan.
Sementara itu, Cheang mengatakan porsi pendapatan premi Allianz Life dari produk tradisional sebesar 31% dari total pendapatan premi per Agustus 2025. Dia bilang pendapatan premi produk tradisional bertumbuh sebesar 22% secara Year on Year (YoY) per Agustus 2025.
Jika menilik laporan keuangan perusahaan, Allianz Life mencatatkan total pendapatan premi sebesar Rp 11,70 triliun per Agustus 2025. Nilai itu meningkat sebesar 9,86% secara YoY.
Baca Juga: Allianz Life Nilai Membaiknya IHSG Berdampak Positif bagi Kinerja Unitlink Saham
Selanjutnya: OJK: Kerugian Masyarakat Akibat Kasus Penipuan Keuangan Capai Rp 6,1 Triliun
Menarik Dibaca: Ini Dia Biaya Membangun Klub Sepak Bola Modern dengan Anggaran yang Realistis
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News













