Reporter: Selvi Mayasari | Editor: Herlina Kartika Dewi
KONTAN.CO.ID-JAKARTA. PT Bank Central Asia (BBCA) mencatatkan jumlah rekening dengan nilai simpanan di atas Rp 5 miliar hingga Juni 2025 tumbuh sebesar 5,1% secara tahunan atau year on year (YoY). Sementara itu, secara total nilai simpanannya juga tercatat naik 8% YoY.
Hera F. Haryn, EVP Corporate Communication & Social Responsibility BCA mengatakan, pada umumnya, pertumbuhan simpanan dan Dana Pihak Ketiga (DPK) akan bergantung pada sejumlah variabel makroekonomi, baik yang berasal dari kondisi eksternal maupun kondisi domestik.
Secara konsolidasi, total DPK BCA naik 5,7% YoY menyentuh Rp 1.190 triliun per Juni 2025. Dana giro dan tabungan (CASA) secara konsolidasi berkontribusi sekitar 82,5% dari total DPK, tumbuh 7,3% mencapai Rp982 triliun.
Baca Juga: BCA Salurkan Kredit Investasi Rp 330,3 Triliun Per Juni 2025
Total frekuensi transaksi yang diproses BCA naik 17% YoY pada semester I 2025, tumbuh 3,5 kali lipat dalam 5 tahun terakhir. Kenaikan frekuensi transaksi tersebut ditopang oleh transaksi mobile dan internet banking yang naik 19% YoY.
"Mencermati kebutuhan nasabah yang dinamis dan beragam, BCA secara konsisten mengusung konsep "hybrid banking” untuk memberikan layanan secara holistik, baik di ekosistem online maupun offline," ungkap Hera kepada kontan.co.id, Rabu (27/8/2025).
Strategi ini disebut dilakukan untuk mempertahankan posisi di pasar dan senantiasa bertumbuh. Pihaknya pun berharap pertumbuhan CASA dan DPK masih tetap solid ke depan, sejalan dengan volume transaksi yang terus bertumbuh.
Selanjutnya: BTN Luncurkan Digital Store di Bursa Efek Indonesia
Menarik Dibaca: Promo Alfamart Home Care 16-31 Agustus 2025, Mama Lemon-Rinso Diskon hingga 45%
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News