Reporter: Shintia Rahma Islamiati | Editor: Tri Sulistiowati
KONTAN.CO.ID – JAKARTA. Dana Pensiun PT Bank Tabungan Negara (Dapen BTN) menargetkan hasil investasi mencapai Rp 366 miliar sepanjang 2025.
Direktur Investasi Dapen BTN, Adi Santosa Budidarma, menyebutkan bahwa pihaknya fokus memilih instrumen investasi yang prudent dan relevan dengan kebutuhan likuiditas perusahaan.
“Kami disiplin melakukan pemantauan secara berkala dan berkelanjutan, serta memperhatikan kebutuhan likuiditas untuk pembayaran kewajiban,” ujar Adi kepada Kontan, Kamis (19/6).
Baca Juga: Hasil Investasi Dana Pensiun Terkoreksi pada Kuartal I 2025, Ini Penjelasan ADPI
Ia menambahkan bahwa tantangan utama dalam pengelolaan aset investasi tahun ini datang dari tingkat volatilitas pasar dan tren penurunan suku bunga, yang dapat mempengaruhi imbal hasil dari berbagai instrumen.
Kondisi eksternal yang fluktuatif membuat pemilihan aset dan timing menjadi lebih krusial. Untuk itu, Dapen BTN terus memperkuat proses evaluasi portofolio serta menjaga fleksibilitas untuk melakukan switching bila kondisi pasar menuntut.
Adi mengatakan, hingga Mei 2025 portofolio investasi Dapen BTN tercatat sebesar Rp 2,60 triliun, tumbuh Rp 321,6 miliar atau 14,09% dibandingkan tahun sebelumnya.
Penempatan terbesar masih didominasi oleh obligasi korporasi, yang menyumbang 24,25% dari total portofolio.
Baca Juga: Hasil Investasi Dapen BTN Capai Rp 151,58 Miliar per Mei 2025, Tumbuh 12,74%
Selanjutnya: Pemerintah Bakal Turunkan Bunga KUR Petani Tebu Jadi 3%
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News