Reporter: Aulia Ivanka Rahmana | Editor: Ignatia Maria Sri Sayekti
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Kanal bancassurance dan kanal agensi masih mendominasi distribusi premi di industri asuransi jiwa hingga Juli 2025.
Data Otoritas Jasa Keuangan (OJK) per Juli 2025 menunjukkan, kanal distribusi bancassurance menyumbang sebesar 39,69% dari total premi asuransi jiwa, sedangkan kanal agensi berkontribusi sebesar 31,79%.
Kepala Eksekutif Pengawasan Perasuransian, Penjaminan, dan Dana Pensiun OJK, Ogi Prastomiyono memperkirakan, ke depannya tidak akan terjadi pergeseran porsi distribusi di asuransi jiwa.
Baca Juga: Prudential Indonesia Catat Kenaikan Renewal Premium 35% dari Kanal Bancassurance
"Sehingga kanal distribusi utama ini akan tetap menjadi sumber premi bagi industri asuransi jiwa pada tahun ini," tulisnya dalam lembar jawaban RDK OJK, Rabu (17/9/2025).
Dari sisi kinerja, OJK mencatat total pendapatan premi asuransi jiwa hingga Juli 2025 mencapai sebesar Rp 103,42 triliun. Angka tersebut terkontraksi 0,84% secara tahunan (year on year/YoY).
Baca Juga: Bancassurance Hadapi Tantangan Digital, Tokio Marine Life Siapkan Strategi Baru
Adapun Risk Based Capital (RBC) industri asuransi jiwa masih menunjukkan kondisi yang solid, yang berada di level sebesar 471,23% per Juli 2025. RBC tersebut masih jauh di atas threshold sebesar 120%.
Baca Juga: Kanal Bancassurance Tetap Mendominasi Penjualan Asuransi Jiwa Meski Premi Terkoreksi
Selanjutnya: Saham Medikaloka Hermina (HEAL) Diborong ASII, Begini Prospek dan Rekomendasinya
Menarik Dibaca: MYC Finance Melonjak 44% dalam 24 Jam, Bertahan di Puncak Kripto Top Gainers
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News