Reporter: Ferry Saputra | Editor: Herlina Kartika Dewi
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Otoritas Jasa Keuangan (OJK) mencatat kinerja pembiayaan Buy Now Pay Later (BNPL) atau paylater perusahaan pembiayaan masih tumbuh signifikan per Maret 2025.
Kepala Eksekutif Pengawas Lembaga Pembiayaan, Perusahaan Modal Ventura, Lembaga Keuangan Mikro dan Lembaga Jasa Keuangan Lainnya (PVML) OJK Agusman mengatakan penyaluran pembiayaan paylater perusahaan pembiayaan sebesar Rp 8,22 triliun per Maret 2025.
"Adapun BNPL perusahaan pembiayaan tumbuh 39,3% secara Year on Year (YoY)," ucapnya dalam konferensi pers RDK OJK, Jumat (9/5).
Baca Juga: Penyaluran Pembiayaan Buy Now Pay Later Tembus Rp 36,24 Triliun per Februari 2025
Jika dilihat pertumbuhan pembiayaan paylater per Maret 2025 tercatat melambat dibandingkan posisi per Februari 2025. Adapun pembiayaan paylater oleh perusahaan pembiayaan meningkat sebesar 59,1%% YoY menjadi Rp 8,2 triliun per Februari 2025.
Pertumbuhan pembiayaan paylater perusahaan pembiayaan per Maret 2025 juga terbilang melambat, jika dibandingkan posisi per Januari 2025.
Adapun penyaluran pembiayaan paylaterperusahaan pembiayaan mencapai Rp 7,12 triliun per Januari 2025 atau meningkat sebesar 41,9% YoY.
Sementara itu, Agusman menyampaikan Non Performing Financing (NPF) Gross BNPL perusahaan pembiayaan tercatat membaik. Dia menyebut NPF Gross BNPL perusahaan pembiayaan per Maret 2025 sebesar 3,48%, atau membaik dibandingkan posisi per Februari 2025 yang sebesar 3,68%.
Selanjutnya: OJK Catat Aset Industri Asuransi Tumbuh 1,49% Jadi Rp 1.145 Triliun per Maret 2025
Menarik Dibaca: Katalog Promo JSM Alfamidi Hanya 4 Hari Periode 9-12 Mei 2025, Cek di Sini!
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News